Sabtu, 20 September 2025

Payung Plastik Transparan Jepang Pernah Dipakai Tom Cruise Harganya Rp 1,5 Juta

Payung transparan ini, bahkan pernah digunakan aktor Tom Cruise, harganya sekitar Rp 1,5 juta.

Editor: Dewi Agustina
Foto Kasaya
Payung White Rose yang berharga sekitar Rp 1,5 juta. 

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Payung plastik transparan di Jepang saat ini yang biasa dijual di konbini (convenience store) hanya sekitar 100 yen atau sekitar Rp 12.000. Tapi payung ini, bahkan pernah digunakan aktor Tom Cruise, harganya sekitar Rp 1,5 juta.

Apa kehebatan payung ini yang panjangnya sekitar 112 cm dan diameter lebar kalau dibuka sekitar 140 cm dengan berat 680 gram tersebut?

Ternyata memang sangat kuat. Payung plastik vinyl transparan biasa yang buatan Taiwan atau Tiongkok itu biasanya langsung hancur kalau terhempas angin kencang. Lalu dibuang ke tempat sampah. Tetapi payung khusus ini ternyata tahan terhadap pukulan angin kencang dan tidak rusak untuk kerangkanya yang tahan bengkok.

Dengan kata lain payung tersebut memang sangat melindungi si pengguna. Payung ini diciptakan oleh keluarga Sudou.

Pada tahun 1949 (Shouwa 24) Mitsuo Sudou kembali dari interniran di Siberia, yang kemudian menjadi pemilik ke-9 dari toko grosir payung.

"Dakeda Chou-Gorou Shouten" (didirikan sejak 1721). Dia memulai kembali bisnisnya. Terpikirkan untuk membuat payung pakai plastik tahan air.

Masalahnya adalah bagaimana menempelkan plastik ke tungkainya. Jika ia menjahitnya, air akan merembes melalui lubang-lubangnya. Lalu ia mendengar bahwa plastik dapat menempel dengan panas berfrekuensi tinggi dan ia pun memesan mesin khusus ke sebuah pabrik. Pada tahun 1953 akhirnya sukses besar, tapi bukan payung transparan.

Seorang pembeli Amerika yang mengunjungi Jepang untuk Tokyo Olympic Games menawarkan Mitsuo untuk menjual payung-payungnya di New York.

Mitsuo pertama kali menciptakan bahan plastik khusus yang tidak mengkerut atau menjadi lembek tergantung dari temperatur. Pada tahun 1964, payung plastik transparan bergaya seperti saat ini dibuat dan warga New York pun menggunakannya.

Di akhir tahun 60-an payung plastik juga menjadi trendi di Jepang. Sebuah majalah mingguan Jepang menuliskan bahwa payung plastik penuh warna sedang trendi di Ginza. Lalu banyak orang mulai membeli.

Sejak saat itu, para produsen Jepang lainnya bergabung dan terdapat 50 perusahaan yang memproduksi payung tersebut pada masa-masa puncak. Harganya 1.800 yen sampai 2.800 yen per buah. Sebuah asosiasi dari payung plastik kemudian didirikan sekitar 1970-an.

Tags
Jepang
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan