Hanya Ada di Desa Baysun Uzbekistan, Dataran Menanjak, Mobil Jalan Sendiri Meski Mesin Dimatikan
Seharusnya mobil meningkatkan kecepatan supaya bisa jalan, tetapi di desa ini, mesin mati pun, mobil berjalan maju sendiri.
Editor:
Dewi Agustina
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Aneh tapi nyata. Di dunia hanya ada di Desa Baysun Uzbekiztan. Menanjak, seharusnya mobil meningkatkan kecepatan supaya bisa jalan, tetapi di desa ini, mesin mati pun, mobil berjalan maju sendiri. Bisa jadi obyek wisata menarik bagi banyak wisatawan dunia.
Peliputan oleh TV Tokyo, media Jepang kedua yang datang ke negara Uzbekiztan, kali ini menuju Desa Baysun yang disiarkan, Selasa (9/6/2015) malam.
Di Desa Baysun yang paling menarik dan hanya satu-satunya di dunia ternyata ada tempat tanjakan, tetapi mobil mati malah menanjak, jalan sendiri.
Hanya jarak 50 meter saja, di tempat itu saja jalanan menanjak ke atas, mobil dimatikan mesinnya dan otomatis mobil bisa jalan sendiri.
Pihak kru TV Tokyo juga mencoba menuang air ke tanah tersebut yang arahnya menanjak ke atas. Air malah mengalir ke atas, bukan mengalir ke bawah.
Aneh tapi nyata memang. Hingga kini belum ada jawaban atas keanehan ini. Hanya di jarak tanjakan 50 meter tersebut di Desa Baysun, wisatawan mungkin boleh berpusing-pusing di sana.
Mungkin mirip dengan keadaan sebuah tempat di Gunung Kelud. Namun di Desa Baysun ini tanah rata polos tak ada pohon di kanan kiri jalan dan memang menanjak. Orang pun turun dari mobil, lalu jalan kaki ke depan atau ke atas, mendaki, dan terasa menjadi agak berat, karena jalanan tanjakan ke atas.
Jadi memang tanah datar rata ini menanjak ke atas, atau tanjakan, bukan tanah miring, seharusnya mobil mundur kalau mesin mati. Namun ini malah maju ke depan, ke dataran yang lebih tinggi.