Sabtu, 20 September 2025

Joki Pacuan Kuda di Jepang Terlibat Kelompok Yakuza dan Perjudian

Sembilan orang yang bergerak dalam bidang pacuan kuda terlibat perjudian pacuan kuda dan sekaligus terlibat dengan yakuza.

Editor: Dewi Agustina
Foto Hokkaido Shimbun
Tempat kursus pacuan kuda Banei di Kota Obihiro Hokkaido, Jepang. 

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Sembilan orang yang bergerak dalam bidang pacuan kuda, baik joki kuda maupun pekerja perawat kuda, terlibat perjudian pacuan kuda dan sekaligus terlibat dengan anggota mafia Jepang (yakuza).

"Seorang joki kuda ternyata lisensinya habis, tidak diperpanjang 23 Desember kemarin bersama 9 orang lain ikut terlibat perjudian pacuan kuda, padahal dilarang keras," ungkap sumber Tribunnews.com, Kamis (24/12/2015).

Joki dan sekaligus pelatih kuda bertanggungjawab penuh terhadap segala yang terkait pacuan kuda dan tak boleh ikut dalam keterkaitan uang apa pun, apalagi sampai perjudian, tambahnya.

Oleh karena itu pelatih tersebut akan dibebaskan dari tugasnya, tak boleh bertugas lagi sementara di dunia pacuan kuda mulai 1 Januari 2016 mendatang.

Menurut petugas sekolah kursus Banei untuk pacuan kuda di Kota Obihiro Hokkaido, pelatih tersebut juga wakil ketua kelompok reuni golf, bekerja sendiri, yang memiliki 60 anggota di Tokachi. Salah satu dari anggotanya adalah anggota yakuza Jepang yang berusaha menyembunyikan identitas dirinya.

Akhir Oktober 2015 anggota yakuza tersebut akhirnya ditangkap polisi Hokkaido karena terbukti melakukan penipuan, khususnya menyembunyikan jati dirinya saat menjadi anggota sebuah lapangan golf.

Reuni para anggota golf itu pul akhirnya dibatalkan November lalu.

"Saya tidak tahu kalau dia itu anggota yakuza," kata pelatih tersebut.

Info lengkap yakuza dapat dibaca di www.yakuza.in.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan