Petugas Rumah Jompo Jepang: Cepat Mati Aja Elo!
Selain pelecehan verbal, petugas panti jompo juga melakukan kekerasan
Editor:
Johnson Simanjuntak
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Wanita tua usia 80 tahunan diancam agar cepat mati saja dan dilakukan kekerasan, akhirnya terungkap setelah dilakukan perekaman tersembunyi oleh keluarganya baru-baru ini.
Pihak panti jompo akhirnya meminta maaf atas kejadian tersebut.
"Kami meminta maaf atas kejadian tersebut termasuk juga kepada keluarganya dan akan memperbaiki semuanya. Staf telah diberhentikan tanggal 17 September lalu," ujar Masatoshi Muranaka, pimpinan panti jompo Yokkaichi yang dikelola Yayasan Kesejahteraan Hiroshikukai di Yokkaichi perfektur Mie Jepang Sabtu ini (1/10/2016).
Seorang karyawan wanita panti jompo tersebut berusia 50-tahunan secara kasar telah mengatakan, "Cepat mati aja elo!" kepada seorang nenek usia 80 tahun yang muntah.
Selain pelecehan verbal, petugas panti jompo juga melakukan kekerasan dengan memukul wajah nenek tersebut.
Kejadian berulang kali dilakukan dan berhasil direkam dengan kamera tersembunyi yang dipasangkan anggota keluarga nenek tersebut guna mencari bukti yang sebenarnya mengenai panti jompo tersebut.
Anak nenek tersebut sempat melihat bahwa ada memar pada tubuh sang nenek dan ternyata kekerasan berkali-kali dilakukan petugas panti jompo itu.
Pelanggaran dan tindak pidana tersebut belum sampai kepada laporan ke kepolisian oleh keluarga korban.
"Kami benar-benar sangat menyesalkan kejadian ini," kata Masatoshi.