Anak Buah John Kei Bertahan Hidup dengan Jualan Batu Akik
Semenjak John Kei dipenjara, lalu Tito Refra Kei meninggal dunia akibat ditembak orang tak dikenal, anak buah John Kei dikabarkan terlunta-lunta.
Editor:
Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Anak buah John Kei hidup terlunta-lunta usai bosnya masuk penjara. Bahkan banyak anak buah John Kei kini alih profesi jadi penjual batu akik.
John Kei (44) divonis hukuman 16 tahun penjara oleh hakim. Bahkan permohonan Kasasinya sudah ditolak Mahkamah Agung.John Kei terbukti bersalah dalam pembunuhan bos PT Sanex Steel, Tan Hary Tantono alias Ayung.
Semenjak John Kei dipenjara, lalu Tito Refra Kei meninggal dunia akibat ditembak orang tak dikenal, anak buah John Kei dikabarkan terlunta-lunta.
"Beberapa memang masih ada yang jadi debt collector," ujar seorang Bintara di Polda Metro Jaya yang kenal banyak anak buah John Kei kepada Wartakotalive.com, beberapa waktu lalu.
Namun, kata polisi itu, sekarang justru banyak anak buah Jhon Kei beralih profesi jadi penjual batu akik. Terutama menjual batu bacan. Menurut polisi ini, mereka yang beralih profesi memilih menjual batu bacan yang masih dalam bentuk bongkaran.
Tapi ada pula yang sudah bersih. "Itu kemarin anak buah John Kei ada yang dapat seratus juta itu jual bongkaran batu Bacan," ucap polisi berperut buncit itu.
Bahkan, kata polisi ini, dia pernah diajak oleh salah seorang anak buah John Kei untuk mengambil batu bacan di Maluku Utara. "Saya diajak ke tambangnya waktu itu. Jadi sekarang anak buah John Kei itu beberapa cuma sampingan saja pekerjaan debt collectornya," ucap sang polisi