Senin, 10 November 2025

Buruh Desak Pemkot Batam Peduli Tenaga Lokal

Ketua FSPMI Batam Suprapto mengatakan unjukrasa buruh menyoal sudah terlalu banyak pekerja asing di Kota Batam, Kepulauan Riau.

Penulis: Eko Setiawan
Editor: Y Gustaman
Tribun Batam/Eko Setiawan
Unjuk rasa buruh Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia di depan kantor Wali Kota Batam mendapat pengamanan personel Polresta Barelang dan Satpol PP, Senin (6/2/2017). TRIBUN BATAM/EKO SETIAWAN 

Laporan Wartawan Tribun Batam, Eko Setiawan

TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Unjuk rasa buruh Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia di depan kantor Wali Kota Batam mendapat pengamanan personel Polresta Barelang dan Satpol PP.

Ketua FSPMI Batam Suprapto mengatakan unjukrasa buruh menyoal sudah terlalu banyak pekerja asing di Kota Batam, Kepulauan Riau.

Dikatakan Suprapto, banyaknya pekerja asing di Tanjung Kasam membuktikan pemerintah tidak percaya pada tenaga kerja lokal yang ada di Batam.

"Kami meminta pemerintah mengawasi tenaga kerja asing. Di Tanjungkasam hampir 80 persen mereka pekerja asing. Berarti pemerintah tidak mampu mengatasi permasalahan ini," ujar Suprapto, Senin (6/2/2017).

Banyaknya tenaga kerja asing di Batam otomatis mengurangi kesempatan tenaga kerja lokal mendapatkan kesempatan untuk bekerja.

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved