Mulan Jameela Tanggapi Soal Kematian 500 Lebih Petugas KPPS, Pakai Tagar #Bukanperkara0102lagi
Istri Ahmad Dhani, Mulan Jameela ikut bersuara terkait kasus meninggalnya 500 lebih petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS)
Editor:
Sugiyarto
TRIBUNNEWS.COM - Istri Ahmad Dhani, Mulan Jameela ikut bersuara terkait kasus meninggalnya 500 lebih petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS)
Melalui laman Instagram Storynya, Kamis (9/5/2019), Mulan Jameela tampak melayangkan permintaan dan disertai beberapa tagar seperti #Bukanperkara0102lagi
Dalam unggahan itu, Mulan Jameela tampak memperlihatkan bendera putih dengan pita hitam di atasnya.
Sedangkan, tepat di bawah gambar tersebut tampak tersemat tulisan mengenai demokrasi.
Mulan Jameela membagikan sebuah ulasan singkat mengenai peristiwa pasca Pemilu yang menewaskan ratusan orang.
Melalui tulisan itu, Mulan Jameela pun seolah meminta agar ada tim pencari fakta guna mengetahui penyebab kematian ratusan petugas KPPS tersebut.
Tulisan yang diurai Mulan Jameela itu pun ia lengkapi dengan tagar yang berkenaan dengan politik.
Serta ditulis pula tagar yang berkenaan dengan petugas KPPS yang meninggal dunia.
"Saya atas nama rakyat INDONESIA memohon..
500 lebih nyawa jangan jadi sia-sia..
2000 lebih yang masih terbaring tak berdaya, jangan dianggap biasa !
Perlu tim pencari fakta atas nama DEMOKRASI, dan atas nama Bangsa INDONESIA !
#Bukanperkara0102lagi
#Saveourdemocrazy
#Savepetugaskpps
#Pedulikorbanjiwa
#SelamatkanIndonesia," tulis Mulan Jameela.

Effendi Gozali Sedih
Pengaju gugatan Pemilu Serentak, Effendi Ghazali mengatakan siap dipidana jika memang pihaknya yang memiliki tanggung jawab atas apa yang terjadi atas meninggalnya 412 orang petugas KPPS.
"Kalau memang kami sebagai pengaju yang bertanggung jawab, kami siap, mau dipidana kek. Jangan jadi pengecut," jelas Effendi Ghazali saat wawancara dengan Tribun, Kamis (2/5/2019).
Saat ini menurutnya, ada beberapa hal yang bisa menjadi bahan perbaikan untuk pemilu berikutnya.
Pertama, parlementary threshold dinaikkan sampai 10 persen.