YouTuber Mencak-mencak Gara-gara Keyboard Macbook Air 2018
Apple pertama kali memperkenalkan desain butterfly keyboard pada 2016, ketika merilis MacBook Pro

TRIBUNNEWS.COM - Apple pertama kali memperkenalkan desain butterfly keyboard pada 2016, ketika merilis MacBook Pro yang dilengkapi alternatif Touch Bar.
Keyboard tersebut jauh lebih tipis ketimbang scissor keyboard pada MacBook lawas Apple. Menurut pabrikan Cupertino, butterfly keyboard lebih tahan lama dan anti tumpukan debu.
Selain itu, desainnya pun terkesan lebih elegan dan futuristik. Kendati demikian, keluhan soal butterfly keyboard terus mengemuka.
Yang teranyar diumbar oleh YouTuber kawakan, Lewis Hilsenteger, melalui channel “Unbox Therapy”.
Ia mencak-mencak saat menjajal butterfly keyboard generasi ketiga pada MacBook Air generasi terbaru keluaran 2018.
Bagaimana tidak, tuts untuk huruf “e” kerap tertulis dobel ketika ditekan satu kali.
“Kalian akan gila ketika mengalami hal seperti ini,” kata Lewis Hilsenteger dengan karakter suaranya yang nyaring.
Pola pengetikan “e” menjadi “ee” bahkan “eee” pada butterfly keyboard di MacBook Air 2018 dikatakan terjadi secara acak dan sulit diprediksi.
Ketika menulis satu kalimat atau paragraf, pada poin tertentu masalah ini akan muncul dan mengganggu.
Hilsenteger mendemokan penekanan tuts “e” dan spasi secara berulang dengan tempo stabil, lantas tetap saja “ee” dan “eee” muncul di beberapa bagian.
-
Bagaimana Cara Menjadi Seorang Youtuber?
-
Kortingan iPhone SE di Apple Store sampai Jutaan Rupiah
-
Atta Halilintar Jadi YouTuber 9 Juta Subscriber Pertama di Asia Tenggara, Ria Ricis Beri Selamat
-
Ria Ricis Digoda Soal Hubungan Asmaranya Oleh Jessica Iskandar, Nia Ramadhani Heboh Ucapkan Ini
-
11 Juta Baterai Diganti Disebut Biang Penjualan iPhone Melemah