Jumat, 22 Agustus 2025

Express Transindo Jual Aset Bus, Taksi dan Ruko yang Tak Produktif

Aset yang dijual diantaranya berupa tanah kosong dan ruko milik perusahaan. Selain itu, armada taksi dan atau bus perseroan.

Editor: Choirul Arifin
ISHAK MAULANA
Armada bus Eagle High yang dikelola PT Express Transindo Utama Tbk. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perusahaan transportasi, PT Express Transindo Utama Tbk (TAXI) berupaya meningkatkan kinerja keuangan dan operasional jangka pendek dan jangka panjang.

Beberapa strategi yang dilakukan diantaranya dengan menjual aset non-produktif berupa tanah dan sejumlah armada yang sudah tidak memberikan kontribusi atau nilai positif bagi perusahaan.

Aset yang dijual diantaranya berupa tanah kosong dan ruko milik perusahaan. Selain itu, armada taksi dan atau bus perseroan.

Tanah, ruko, dan armada taksi maupun bus yang dijual tersebut merupakan aset yang tidak produktif lagi.

Handy Prawira, Sekretaris Perusahaan PT Express Transindo Utama Tbk mengatakan, terkait dengan perkiraan dana yang didapatkan, penjualan aset tersebut diupayakan minimal sejumlah nilai buku aset atau bahkan lebih dengan dukungan dari pihak operasional yang akan diperbantukan.

Hasil dari penjualan aset non produktif tersebut akan dialokasikan untuk meringankan struktur utang perseroan.

"Sebagian besar hasilnya akan dialokasikan untuk melunasi sejumlah kewajiban jangka panjang perseroan. Dengan struktur keuangan yang lebih baik, perseroan dalam bergerak lebih dinamis dalam merencakan pemenuhan kewajiban," kata kata Handy dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, Jumat (10/3/2017).

TAXI juga ingin meningkatkan kualitas layanan baik dari segi pengemudi maupun armada.

"Mengembangkan basis pelanggan yang dimiliki perseroan melalui peningkatan pelanggan korporasi, penambahan jumlah pangkalan atau shelter di berbagai lokasi yang strategis dan memperbanyak armada perseroan yang terkoneksi dengan uber," kata Handy.

Reporter: Dede Suprayitno

Sumber: Kontan
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan