Jasa Penyeberangan ASDP Tetap Beroperasi dengan Protokol Kesehatan Selama Pandemi Covid-19

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), menyatakan tetap mengoperasikan layanan kapal penyeberangan selama pandemi Covid-19 dengan menerapkan protokol kesehatan demi keamanan para pengguna jasa.

Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin mengatakan, ASDP konsisten menerapkan protokol kesehatan di pelabuhan dan kapal penyeberangan agar layanan penyeberangan tetap berjalan, dan menjaga produktivitas masyarakat di tengah pandemi tetap bisa berlangsung.

Protokol kesehatan ini, lanjut Shelvy, dijalankan dengan melakukan disinfeksi di kapal dan pelabuhan. Kemudian dengan imbauan menjaga jarak, serta mengingatkan pengguna jasa dan petugas untuk selalu menggunakan masker dan mencuci tangan.

"Kami juga memastikan semua fasilitas terkait pencegahan dan penanganan Covid-19, tetap tersedia dan dapat dipergunakan seperti mulai dari wastafel cuci tangan hingga marka jaga jarak," ujarnya melalui keterangan pers tertulis, Senin (21/9/2020).

Baca: Dirut ASDP: Protokol Kesehatan Hal Wajib untuk Penumpang dan Awak Pelabuhan

Menurut Shelvy, penanganan Covid-19 ini membutuhkan sinergitas instansi terkait, dalam hal ini Satgas Covid 19, TNI-Polri, Kantor Kesehatan Pelabuhan, BPTD dan utamanya seluruh pengguna jasa penyeberangan untuk mematuhi protokol kesehatan.

"Kesadaran tinggi dari seluruh pihak untuk taat protokol kesehatan ini sangat penting, tidak hanya untuk keselamatan diri sendiri dan juga orang lain," kata Shelvy.

Pada Pelabuhan Bakauheni, ungkap Shelvy, penerapan protokol kesehatan juga mengacu pada Surat Kepala BPTD Wilayah VI Provinsi Bengkulu – Lampung tahun 2020.

"Protokol Pencegahan Penyebaran Covid-19 menjadi tanggung jawab bersama baik regulator, operator pelabuhan dan kapal serta pengguna jasa," ujara Shelvy.

Maka dari itu Shelvy mengungkapkan, ASDP akan terus meningkatkan pengawasan dalam penerapan protokol kesehatan secara ketat baik di pelabuhan maupun di kapal agar tetap berjalan dan berkelanjutan.