Penanganan Covid
Menko Airlangga: Vaksin Covid-19 Jadi Syarat Ekonomi Tumbuh Positif di 2021
Airlangga menjelaskan, vaksinasi Covid-19 sebagai game changer menjadi krusial untuk menentukan kesuksesan Indonesia
Penulis:
Yanuar R Yovanda
Editor:
Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian menyatakan, pemerintah menargetkan pertumbuhan ekonomi yang kembali positif tahun 2021 ini melalui program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, untuk program vaksinasi menjadi syarat menjaga kesehatan masyarakat menghadapi Covid-19 hingga dapat menumbuhkan perekonomian.
Baca juga: Kadin Gelar Acara Silatnas Bahas Pemulihan Ekonomi, Dihadiri Sejumlah Menteri
"Sebagai komponen utama dari ekonomi, tentunya masyarakat yang sehat akan menghidupkan perekonomian dalam berbagai sektor. Mulai dari manufaktur, pendidikan, UMKM, pariwisata, dan lainnya," ujarnya mengutip dalam cara "Webinar Nasional Vaksin dan Pemulihan Ekonomi Nasional", Minggu (30/5/2021).
Airlangga menjelaskan, vaksinasi Covid-19 sebagai game changer menjadi krusial untuk menentukan kesuksesan Indonesia dalam mengakhir pandemi.
Untuk mencapai imunitas masyarakat, lanjut dia, dibutuhkan 70 persen penduduk atau sekira 181 juta masyarakat Indonesia yang perlu divaksinasi.
Baca juga: Sambangi Tabanan, Gus Menteri: BUMDes Kunci Pemulihan Ekonomi
Selain itu, pentingnya dampak vaksinasi di Indonesia terhadap penurunan angka kematian dan diimbangi dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat.
Selanjutnya, dibarengi kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) memberikan efek positif terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.
“Dengan penanganan pandemi yang semakin baik, diprediksi perekonomian akan kembali di jalur positif yaitu di angka 4,5 persen hingga 5,3 perse. Tentunya ini akan kembali didorong dengan struktural yang menjadi pendongkrak ekonomi di jangka menengah," pungkas Airlangga.