2 Program Pengelolaan Sampah dari Pertamina Angkat Ekonomi Masyarakat Prabumulih
Dwi Koryana, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Prabumulih, mengatakan Program PESAT Pesat sangat berkontribusi pada pengolahan
Penulis:
Sanusi
Editor:
Hendra Gunawan
“Kini warga Majasari bisa menghasilkan banyak produk olahan yang nilai ekonominya tinggi. Bisa meningkatkan kesejahteraan. Kami senang dengan capaian ini,” katanya.
Sumiati, salah satu pelaku usaha UMKM Kelurahan Majasari, mengatakan di masa pandemi banyak ibu-ibu yang tidak bekerja. Sementara itu, di Prabusari banyak limbah tahu, yang ternyata bisa dibuat menjadi makanan olahan seperti krupuk, nugget. Untuk kulit nanas, bisa dibuat minuman sehat. Ampas tahu bisa dibuat tepung.
“Atas bimbingan Pertamina Prabumulih Field, ampas tahu bisa diolah. Bisa menambah nilai ekonomi. Kami bisa belanja, tidak minta uang suami. Bisa buat tambahan dapur,” kata Sumiati.
Pertamina EP Prambulih Field merupakan salah satu wilayah operasi di Zona 4 Regional Sumatera Subholding Upstream Pertamina/PT Pertamina Hulu Energi.
Baca juga: Warga Indonesia Belajar Memilah Sampah di Amakusa Kumamoto Jepang