Senin, 18 Agustus 2025

Kebakaran di Kilang Minyak Balikpapan

Kilang Minyak di Balikpapan Terbakar, Bagaimana dengan Suplai BBM?

Area Manager Communication, Relations & CSR Kilang Balikpapan Ely Chandra mengatakan pihaknya melakukan alih suplai sementara

Penulis: Reynas Abdila
dok. Pertamina
Kilang Balikpapan. Kilang Minyak di Balikpapan Terbakar, Bagaimana dengan Suplai BBM? 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Area Manager Communication, Relations & CSR Kilang Balikpapan Ely Chandra mengatakan pihaknya melakukan alih suplai sementara dari Kilang Minyak Balikpapan.

Menurutnya, pengalihan suplai untuk memastikan tidak adanya gangguan dalam suplai BBM kepada masyarakat.

Ely menuturkan Plant 5 dihentikan operasionalnya untuk sementara di tengah upaya pemadaman api.

Baca juga: Tim Labfor Polri Hari Ini Diterjunkan untuk Ungkap Penyebab Kebakaran di Kilang Pertamina Balikpapan

"Plant ini menghasilkan bahan baku gasoline untuk memenuhi kebutuhan produksi bahan baku akan dilakukan pengoptimalan stok di tangki dan pengaturan produksi di kilang Balikpapan," ujar Ely dikutip Senin (16/5/2022).

Diketahui Kilang minyak di Balikpapan milik Pertamina terbakar pada Minggu (15/5/2022) pukul 11.00 WITA.

Keterangan dari PT Kilang Pertamina Internasional, api muncul di plant 5, Unit Hydro Skimming Complex.

Tercatat kejadian ini menyebabkan satu orang pekerja meninggal dua dan lima pekerja lainnya luka-luka.

Adapun tiga orang mengalami luka bakar yang merupakan pekerja Pertamina.

Saat ini tengah dilakukan upaya perawatan maksimal di RS Pertamina Balikpapan.

Kilang Balikpapan
Kilang Balikpapan (dok. Pertamina)

Tim Labfor Polri Hari Ini Diterjunkan ke Lokasi Kebakaran

Kepolisian bakal menurunkan tim laboratorium forensik untuk menyelidiki kebakaran yang terjadi di kawasan kilang PT Kilang Pertamina Internasional Balikpapan, Minggu (15/5/2022) pagi.

Kabid Humas Polda Kaltim, Kombes Pol Yusuf Sutejo mengatakan pihaknya belum bisa memastikan asal muasal insiden kebakaran tersebut.

Kata Yusuf, masih perlu dilakukan penyelidikan terlebih dahulu.

Baginya, masih terlalu dini untuk bisa mengetahui penyebab kebakaran yang terjadi bukan sekali ini.

Halaman
123
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan