Selasa, 30 September 2025

BBM Bersubsidi

Buruh Ancam Mogok Nasional di November Jika Pemerintah Tak Turunkan Harga BBM

para buruh akan menggelar mogok nasional di bulan November 2022 jika Pemerintah tidak menurunkan harga BBM.

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Choirul Arifin
Tribunnews/Fahdi
Presiden Partai Buruh sekaligus Konferderasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal di aksi demo menolak kenaikan harga BBM di depan Gerbang DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (6/9/2022).    

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Partai Buruh sekaligus Konferderasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal mengatakan para buruh akan menggelar mogok nasional jika Pemerintah tidak menurunkan harga bahan bakar minyak (BBM).

Mogok nasional tersebut, kata Said Iqbal, akan dilakukan pada akhir November atau awal Desember mendatang. 

“Kita tidak akan tinggal diam. Akhir November atau awal Desember, kalau BBM belum juga diturunkan, kita akan mogok nasional," ujar Said Iqbal dalam orasinya dalam aksi menolak kenaikan harga BBM di depan Gerbang DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (6/9/2022).

“Siap mogok nasional?” seru Said Iqbal kepada massa buruh.

“Siaaap” jawab para massa buruh.

Pemerintah resmi menaikkan harga BBM jenis Pertalite, Solar, dan Pertamax. Harga terbaru BBM itu mulai berlaku pada Sabtu (3/9/2022) pukul 14.30 WIB.

Baca juga: Tolak BBM Naik, Said Iqbal Serukan Buruh Keluar dari Pabrik: Lumpuh Ekonomi Indonesia!

Harga Pertalite naik dari sebelumnya Rp 7.650 per liter menjadi Rp 10.000 per liter, Solar naik dari sebelumnya Rp 5.150 menjadi Rp 6.800 per liter, dan Pertamax naik dari Rp 12.500 menjadi Rp 14.500.

Baca juga: Buruh Serukan Mogok Kerja Nasional Jika Harga BBM Tak Kunjung Diturunkan 

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan