Selasa, 2 September 2025

Heboh Komplain Masyarakat ke Bea Cukai, Kemenkeu Sampai Harus Meminta Maaf Berulang Kali

Kementerian Keuangan melalui staf khususnya Yustinus Prastowo terus meminta maaf berulang kali terkait beberapa komplain masyarakat terhadap Bea Cukai

Kompas.com
Juru bicara Kementerian Keuangan Yustinus Prastowo. 

Alissa menerima perlakuan tidak menyenangkan yang diterimanya dari petugas Bandara Soekarno-Hatta.

Alissa tidak merinci apakah petugas itu merupakan petugas Bea Cukai atau bukan. Petugas mengira Alissa Wahid merupakan tenaga kerja wanita yang baru kembali dari Taiwan.

Alissa Wahid
Alissa Wahid (PT Unilever Indonesia Tbk)

Lalu, petugas tersebut juga meminta Alissa membuka koper dan menunjukkan paspor.

Dikutip dari Kompas.com, Yustinus minta maaf dan menegaskan tidak ada standar pemeriksaan yang diberlakukan sehingga dugaan berasal dari tindakan oknum.

Namun, petugas memang wajib memastikan apakah ada benda yang mencurigakan dari koper penumpang.

3. Arogansi Pegawai Cukai Komentar Kasar ke Warganet: Babu dan Banyak Bacot

Pegawai Bea Cukai Widy Heryanto merespons keluhan masyarakat sipil dengan kasar.

Dalam komentarnya dari akun media sosialnya @wadawidy, ia menyebut warganet dengan kata tak pantas dan menghina netizen seperti babu dan banyak bacot.

Hal ini kemudian membuat warganet marah dan kesal atas perlakuan seorang pegawai pemerintahan.

Cuitan permintaan maaf Widy Heryanto oknum pegawai Bea Cukai di akun media sosial Twitter, buntut cuitan kasar saat merespons keluhan netizen.
Cuitan permintaan maaf Widy Heryanto oknum pegawai Bea Cukai di akun media sosial Twitter, buntut cuitan kasar saat merespons keluhan netizen. (Tangkap layar Twitter)

"Apakah seperti ini seharusnya seorang petugas @beacukaiRI @KemenkeuRI berprilaku? Saya harap arogansi semacam ini hanya “oknum” dan tidak dibiarkan merajalela," tulis Kris.

Banyak juga dari warganet yang meminta agar Beacukai maupun Kementerian Keuangan (Kemenkeu) memperbaiki pelayanan.

Yustinus menulis bahwa pihaknya akan menelusuri dan melakukan kordinasi untuk mencari tau apakah yang bersangkutan benar merupakan pegawai dari Bea Cukai.

"Siap Om. Kami monitor dan koordinasikan. Situasi sdg panas dan keruh, sebaiknya tak nambah gaduh. Thanks utk bantuan mengingatkan," tulis Yustinus pada akun twitternya, Kamis (23/3/2023).

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan