Jumat, 12 September 2025

Pembahasan Roadmap ODOL Diminta Juga Memperhatikan Persoalan Jembatan Timbang

Para legislator menyinggung ketidaksiapan infrastruktur di tengah niatan pemerintah untuk menerapkan kebijakan Zero ODOL.

Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Sanusi
HO
Kemenhub menilai angkutan barang yang melebihi kapasitas menimbulkan kerusakan sarana dan prasarana yang ada, dikarenakan moda transportasi lewat, muatan yang diangkut tidak sewajarnya. 

Anggota fraksi PPP Muhammad Aras mengatakan jembatan timbang yang tidak berfungsi maksimal membuat truk ODOL melintas di jalan-jalan daerah.

Alhasil, truk terpaksa tidak bisa memasuki jembatan timbang karena akan menimbulkan kemacetan apabila dipaksakan melintas.

"Dan kalau mereka paksakan untuk masuk jembatan timbang, maka dia akan macet total dan mereka akan demo," katanya.

Pakar Transportasi Unika Soegijapranata Semarang Rudatin Ruktiningsih, jembatan timbang sebaiknya dibangun dekat dengan pusat mobilitas atau titik awal pengangkutan, seperti pelabuhan atau kawasan industri.

Pungli-pungli yang ada di luar jembatan timbang atau di jalan juga harus dihilangkan.

"Sosialisasi tentang akibat muatan berlebih harus dilakukan intensif, terutama bagi pemilik barang dan pemilik angkutan barang, karena menyangkut keselamatan lalu lintas," katanya.

Jembatan timbang menjadi salah satu instrumen keselamatan dan keamanan berlalulintas di jalan raya. Juga melindungi konstruksi jalan agar dapat beroperasi sesuai dengan umur rencana sekaligus berimplikasi pada penghematan anggaran negara.

Seperti diketahui, pemerintah saat ini tengah membahas peta jalan Zero ODOL bersama dengan stakeholder terkait.

Baca juga: APINDO: Penerapan Zero ODOL Tidak Secara Otomatis Bisa Kompetitif dan Meningkatkan Daya Saing Global

Hasil kajian UGM menyarankan agar penanggulangan muatan berlebih tidak bisa lagi dilakukan secara parsial hanya dengan membebankan pengawasan operasional kepada unit penimbangan kendaraan bermotor di jalan.

Kecenderungan operator angkutan untuk memuat barang semaksimal mungkin pada gilirannya memengaruhi petugas jembatan timbang sehingga tidak melaksanakan tugasnya secara benar dan konsisten.

Kondisi prasarana jalan dan jembatan timbang belum sepenuhnya mendukung kebijakan pemerintah dalam rangka mengendalikan muatan berlebih. Kebijakan Zero ODOL akan berjalan efektif apabila persoalan-persoalan yang ada seperti jembatan timbang diatasi terlebih dahulu.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan