Pengamat Ungkap Sosok Menteri BUMN yang Tepat di Era Presiden Prabowo Subianto
Toto Pranoto mengungkapkan, perlu sosok profesional untuk menjadi Menteri BUMN atau Kepala Badan Super Holding.
Penulis:
Bambang Ismoyo
Editor:
Sanusi
Dalam gagasannya, Super Holding adalah induk yang membawahi beberapa holding perusahaan yang berada dalam satu grup.
Konsep ini telah diterapkan di negara seperti Temasek (Singapura) dan Khazanah (Malaysia).
Tujuan utama Super Holding ini sebagai pemegang saham dalam beberapa holding perusahaan, dengan tujuan kinerja perusahaan meningkat dan memungkinkan terciptanya nilai pasar.
"Tidak harus dari BUMN sebetulnya (Kepala Badan) tapi dari perusahaan-perusahaan yang dianggap cukup besar, yang punya track record bagus bagaimana mereka kemudian bisa membawa perusahaan tadi menjadi pemain baik nasional, regional, atau bahkan menjadi skala global," pungkasnya.
Pangi Syarwi Chaniago Sentil Pejabat Suka Buat Onar: Jangan Jadi Beban Presiden! |
![]() |
---|
Di Hadapan Presiden Prabowo, Mendagri Tito Sampaikan 3 Langkah Daerah Perkuat Kapasitas Fiskal |
![]() |
---|
Di Hadapan Para Bupati, Prabowo Singgung Kajian Harvard soal Ketahanan Peradaban |
![]() |
---|
Prabowo Soroti Efisiensi Anggaran: Yang Penting Kerja, Bukan Kunjungannya |
![]() |
---|
Prabowo Tegaskan Efisiensi Anggaran Bukan Berarti Potong Transfer Daerah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.