Super Holding Danantara
Rosan Roeslani Bakal Jadi Bos Danantara, Ini Sepak Terjangnya, Pernah Jadi Orang Terkaya RI Nomor 88
Saat kontestasi PIlpres 2024, Rosan didapuk menjadi Ketua menjadi Ketua Tim Pemenangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024.
Penulis:
Nitis Hawaroh
Editor:
Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM - Presiden Prabowo Subianto dikabarkan bakal menunjuk Rosan Perkasa Roeslani sebagai Chief Executive Officer (CEO) Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara).
Rosan diketahui saat ini menjabat sebagai Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).
Ia sudah menduduki posisi tersebut di pemerintahan Presiden Prabowo Subianto pada 21 Oktober 2024.
Baca juga: BREAKING NEWS: Presiden Prabowo Resmi Bentuk Danantara
Sebelumnya, Rosan menjabat sebagai Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sejak 17 Juli-24 Oktober 2023.
Ia pun pernah menjadi Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat ke-21 pada tahun 2021-2023.
Berlatar Belakang Pengusaha
Rosan lahir di Jakarta, 31 Desember 1968 dan dikenal sebagai pengusaha Tanah Air, memulai perjalanan profesionalnya di bidang keuangan dan kewirausahaan.
Rosan pernah menjadi penasihat Keuangan Asosiasi Koperasi Batik Indonesia (1997-2002) dan Wakil Bendahara Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (2005-2008).
Hingga akhirnya memimpin Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia pada periode 2015-2021.
Rosan pernah masuk dalam deretan orang kaya ke-88 di Indonesia versi Globe Asia.
Dikutip dari kadin.id dirinya dikenal sebagai pendiri Recapital Advisor, perusahaan di bidang jasa keuangan.
Diketahui, Rosan merintis karier bisnis seusai menuntaskan kuliah S2 di Eropa dengan meraih gelar MBA.
Intuisi bisnisnya langsung diuji krisis 1997-1998.
Bersama dua rekannya, Rosan mampu membaca peluang di tengah guncangan ekonomi global, terutama berkat keahlian dan keandalannya dalam menganalisa dan mengembangkan investasi dan diversifikasi portofolio maupun dalam menginisiasi proses merger dan akuisisi.
Program restrukturisasi atas sejumlah perusahaan besar Tanah Air perlahan-lahan menguatkan fondasi bisnis Rosan bersama Recapital.
Rosan meraih gelar BA di Bidang Administrasi Bisnis dari Oklahoma State University, Amerika Serikat pada tahun 1993.
Kemudian Rosan kembali meneruskan studinya di bidang MBA dari Antwerpen European University Belgia pada tahun 1996.
Saat kontestasi PIlpres 2024, Rosan didapuk menjadi Ketua menjadi Ketua Tim Pemenangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024.
Diluncurkan Prabowo
Presiden Prabowo telah meresmikan Danantara di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Senin, (24/2/2025).
Presiden telah resmi meneken Undang-undang yang menjadi payung hukum lembaga tersebut.
"Pada hari ini hari Senin tanggal 24 Februari 2025 saya Presiden Republik Indonesia menandatangani Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2025 tentang perubahan ketiga atas Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik Negara dan peraturan Pemerintah Nomor 10 tahun 2025 tentang Organisasi dan Tata kelola Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara," ujar Prabowo.
Selain meneken undang-undang, Prabowo Juga telah meneken, Keputusan Presiden (Keppres) mengenai kepala lembaga pengelola investasi tersebut .
"Selanjutnya saya juga menandatangani Keputusan Presiden Nomor 30 tahun 2025 tentang pengangkatan dewan pengawas dan badan pelaksana badan pengelola investasi dan daya anagata nusantara," pungkasnya.
Super Holding Danantara
Pembentukan Danantara Dinilai Langkah Berani Presiden Prabowo Subianto Reformasi BUMN |
---|
Rosan Roeslani Tegaskan Danantara Bakal Kelola Aset GBK |
---|
Ketua KPK Buka Suara soal Masuk Tim Komite Pengawasan dan Akuntabilitas Danantara |
---|
Pakar Hukum Tata Negara Sebut KPK Tak Perlu Masuk Kepengurusan Danantara untuk Pengawasan |
---|
KPK Masuk Kepengurusan BPI Danantara, Setara Institute Pertanyakan Independensi Lembaga Antirasuah |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.