Telco Update
Digitalisasi Pendidikan: Telkom Dukung Pembelajaran Coding dan AI di Sekolah Berbagai Daerah
Telkom melalui PIJAR terpilih untuk mengimplementasikan Kurikulum Coding & Artificial Intelligence (AI) bagi guru dan sekolah di berbagai daerah.
Editor:
Content Writer
TRIBUNNEWS.COM - Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) memilih PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) melalui platform edukasi digitalnya, PIJAR, untuk mengimplementasikan Kurikulum Coding & Artificial Intelligence (AI) bagi guru dan sekolah di berbagai daerah.
Inisiatif ini menjadi langkah nyata dalam mempercepat digitalisasi pendidikan nasional, sekaligus memastikan para tenaga pendidik siap menghadapi tuntutan teknologi di era modern.
Program implementasi tahap awal telah sukses dilaksanakan pada 30 Juli 2025 hingga 3 Agustus 2025 di dua wilayah, yaitu Kota Semarang yang diikuti oleh 60 guru dari 30 sekolah dan Kabupaten Boalemo yang diikuti oleh 56 guru dari 28 sekolah. Sebanyak 116 guru sangat antusias mengikuti pelatihan intensif terkait penerapan Koding dan Kecerdasan Artifisial.
Kegiatan ini melibatkan sinergi erat antara Kemendikdasmen, Pemerintah Kota Semarang, Pemerintah Kabupaten Boalemo, Telkom, dan Lembaga Pelatihan Digital (LPD) sebagai mitra pelatihan guru. Selama 5 hari, para Tenaga Pendidik mendapatkan pembekalan dari PIJAR. Peserta memahami praktik dasar pemrograman berbasis Kecerdasan Artifisial, termasuk prompting, pembuatan model machine learning sederhana, dan kreasi konten pembelajaran berbasis Kecerdasan Artifisial.
Baca juga: Telkom Gelar DigiHack 2025 sebagai Ruang Inovasi AI Talenta Digital
Melihat antusiasme dan dampak positif di tahap awal, program ini akan diperluas ke sejumlah wilayah lain, termasuk, Kota Lampung, Kabupaten Jembrana, D.K.I Jakarta, Kota Bandung, dan Kota Balikpapan. PIJAR berkomitmen untuk mendukung guru dan siswa di seluruh Indonesia agar dapat merasakan manfaat dari kurikulum ini, sehingga transformasi pendidikan digital bisa terjadi secara merata.
Inisiatif ini tak hanya fokus pada penguasaan teknologi, tetapi juga pada pengembangan kapasitas guru sebagai agen perubahan. Melalui kolaborasi lintas sektor, peran masing-masing pihak menjadi kunci keberhasilan.
Adapun peran masing-masing pihak adalah sebagai berikut, Kemendikdasmen sebagai Pengarah kebijakan, Pemerintah Daerah sebagai Fasilitator wilayah, PIJAR - Telkom Indonesia sebagai Penyedia platform digital edukasi, dan Lembaga Pelatihan Digital sebagai Penyedia materi & pelatihan guru.
Direktur IT Digital Telkom Faizal Rochmad Djoemadi menegaskan pentingnya membekali generasi muda bukan hanya untuk menggunakan teknologi, tetapi juga untuk menciptakannya.
“Pendidikan masa depan tak cukup hanya mengajarkan cara menggunakan teknologi, kita bersama-sama harus membekali generasi muda untuk menciptakannya. Melalui PIJAR, Telkom berkomitmen melatih guru agar siap menghadirkan pembelajaran koding dan kecerdasan artifisial di ruang kelas, sebagai langkah awal membentuk generasi yang tangguh di era digital,” ujar Faizal.
Dengan dukungan seluruh ekosistem pendidikan, mulai dari pusat hingga daerah, Telkom bersama PIJAR terus menghadirkan solusi pembelajaran yang digital, inklusif, dan relevan dengan tantangan masa depan.
Yuk, dukung digitalisasi sekolahmu! Bersama Telkom, mari wujudkan pendidikan yang modern, setara, dan memberdayakan.
Telco Update
Konferensi Internasional NeutraDC Summit 2025 Hadir Kembali di Bali |
---|
TelkoMedika Raih Penghargaan Healthcare di 6th Indonesia PR Summit 2025 |
---|
Telkom Gelar PaDi UMKM Hybrid Expo & Conference 2025, Peningkatan Daya Saing UMKM |
---|
Telkom Hadirkan WMS Standard & WMS Fit, Wi-Fi Andal untuk Semua Skala Usaha |
---|
Percepat Penurunan Stunting, Pemkab Bener Meriah dan Cazbox by Metranet Luncurkan Aplikasi Titanium |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.