Senin, 13 Oktober 2025

Pabrik di Kawasan IMIP Morowali Sulteng Kebakaran: 3 Orang Luka Bakar, Begini Kronologinya

Insiden kebakaran berawal dari aktivitas pekerjaan panas (pengelasan dan pemotongan) di lantai 3 area konstruksi tabung fiber. 

|
Tangkapan layar medsos
KEBAKARAN DI PT IMIP - Kebakaran di PT Sulawesi Nickel Cobalt (SLNC) Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP), Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, mengalami kebakaran pada Minggu (12/10/2025) pagi. Tiga orang pekerja menjadi korban dengan kondisi luka bakar. 

Ringkasan

  • Kebakaran di Kawasan IMIP menyebabkan 3 pekerja mengalami luka bakar
  • Insiden berawal dari aktivitas pekerjaan panas di lantai 3 area konstruksi tabung fiber  PT SLNC
  • IMIP  akan melakukan evaluasi secara menyeluruh terhadap prosedur K3 di dalam kawasan

 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Salah satu pabrik di kawasan Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP), Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, mengalami kebakaran pada Minggu (12/10/2025) pagi.

Pabrik tersebut yakni PT Sulawesi Nickel Cobalt (SLNC), di mana 3 orang pekerja menjadi korban dengan kondisi luka bakar.

Peristiwa kebakaran terjadi sekitar pukul 08.53 WITA di menara pencucian (scrubber) gas buang, yang diketahui terbuat dari bahan Tesin fiberglass.

Api sempat terlihat membesar pada pukul 08.57 WITA, sebelum berhasil dipadamkan sepenuhnya sekitar pukul 09.26 WITA oleh tim pemadam kebakaran. 

Baca juga: Usai Periksa IMIP, Kemnaker Lanjutkan Pengawasan Kepatuhan Penggunaan TKA di PT WNI Morowali

Menguntip TribunPalu, akibat kebakaran ini satu pekerja dilarikan ke Klinik Utama IMIP, sementara dua orang lainnya dibawa ke Klinik 2 untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut. 

Dugaan Penyebab Kebakaran

Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Provinsi Sulawesi Tengah (Binwasnaker Sulteng), akan melakukan investigasi atas kasus kecelakaan kerja di area konstruksi PT SLNC.

Dalam investigasinya, Binwasnaker akan bekerja sama dengan tim Safety PT IMIP.

"Kami menyerahkan sepenuhnya kepada Binwasnaker, supaya kita bisa ketahui dengan pasti apa penyebab dari insiden ini. Dijadwalkan, tim Binwasnaker akan datang pada Senin (13/10) nanti," jelas Media Relations Head PT IMIP Dedy Kurniawan dalam keterangan resminya, Senin (13/10/2025).

Dedy mengatakan, jika sebelumnya pihaknya telah melakukan investigasi internal yang dilakukan oleh Departemen Occupational Health and Safety PT IMIP.

Informasi yang dihimpun dari lokasi kejadian menyebutkan, insiden berawal dari aktivitas pekerjaan panas (pengelasan dan pemotongan) di lantai 3 area konstruksi tabung fiber. 

Percikan api diduga kuat mengenai terpal pelindung, yang kemudian menimbulkan api. 

Api dengan cepat membesar dan menyebar hingga ke lantai atas, menyebabkan seorang pekerja, La Osi Adi, terjebak di posisi tertinggi.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved