Bahas Corona, Haris Azhar sampai Garuk Kepala saat Tak Diberi Kesempatan Bicara KSP, Lihat Reaksinya
Perdebatan terjadi antara Aktivisi HAM Haris Azhar dengan Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP), Dany Amrul Ichdan.
Editor:
Atri Wahyu Mukti
TRIBUNNEWS.COM - Perdebatan terjadi antara Aktivisi HAM Haris Azhar dengan Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP), Dany Amrul Ichdan.
Dilansir TribunWow.com, tampak Haris Azhar sempat menggaruk kepala saat tak diberi kesempatan bicara oleh Dany Amrul.
Perdebatan keduanya terjadi saat membahas soal wacana pemberlakuan karantina wilayah atau lockdown akibat wabah Corona.
Melalui tayangan YouTube Talk Show tvOne, Kamis (19/3/2020), mulanya Dany menyebut lockdown baru bisa diberlakukan setelah mencapai keadaan tertentu.

• Jadi Obat untuk Virus Corona, Apa Sebenarnya Avigan dan Klorokuin Itu?
• Kata Ridwan Kamil soal Bima Arya yang Dinyatakan Positif Corona: 10 hari Sebelumnya Ada Kedinasan
Bahkan, ia menyebut ada step-step tertentu hingga suatu negara menerapkan lockdown akibat wabah Corona.
"Semua negara di dunia ini juga ada step-stepnya, tidak ujuk-ujuk lockdown," kata Dany.
Mendengar pernyataan itu, Haris pun mencoba mengomentari.
Namun, Dany terus melanjutan pembicaraannya hingga Haris kembali terdiam.
"Mas Dany, sorry saya potong, makanya tadi saya bilang" kata Haris.
"Contohnya Jerman, Prancis, Jerman dan Prancis itu tidak langsung lockdown," kata Dany melanjutkan penjelasan.