Virus Corona
Curahan Hati Tenaga Medis RS Wisma Atlet: Bukan Semata-mata Melaksanakan Tugas, Kami Terpanggil
Ketua Tim Keperawatan, Kapt. Fitdy, menyebutkan para tenaga media menangani Covid-19 bukan semata-mata karena tugas saja melainkan panggilan hati.
Penulis:
Widyadewi Metta Adya Irani
Editor:
Facundo Chrysnha Pradipha
Melepas Rindu dengan Keluarga Lewat Video Call
Fitdy meyakini, setiap tenaga medis yang tidak dapat pulang tentunya memiliki kerinduan pada keluarganya.
"Saya mewakili seluruh tenaga medis yang bertugas saat ini, baik itu dokter, perawat, analis, dan nakes lainnya, yakin semua punya rasa kangen dengan keluarga, berkumpul, bersenda gurau," ungkap Fitdy.
Saat ini, menurut Fitdy, para tenaga medis hanya dapat berkomunikasi melalui sambungan telepon maupun video call dengan keluarganya.
Baca: Tren Pariwisata Diprediksi Akan Berubah Setelah Pandemi Covid-19
Meskipun demikian, mereka sangat memanfaatkan waktu di sela-sela jam kerjanya untuk dapat menghubungi keluarga.
"Rekan-rekan yang sudah tidak pulang satu bulan atau bahkan dua bulan memang sangat terbantu dengan adanya media komunikasi yang canggih saat ini," sambungnya.
"Kami di sela-sela kesibukan kami, di sela-sela jadwal shift atau jaga kami, para tenaga medis atau dalam konteks figur sebagai garda terdepan saat ini sangat memanfaatkan waktu untuk bisa terus berkomunikasi dengan keluarga melalui video call, kirim foto, atau sekadar voice call dengan keluarga," tambahnya.
(Tribunnews.com/Widyadewi Metta)