Rabu, 20 Agustus 2025

Virus Corona

UPDATE Corona di Indonesia 3 Mei: Total 11.192 Kasus Positif, 845 Meninggal Dunia, 1.876 Sembuh

Penambahan jumlah kasus positif Covid-19 per Minggu (3/5/2020), yang disampaikan Juru Bicara Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto.

Penulis: Inza Maliana
Editor: Ifa Nabila
Freepik
ilustrasi virus corona 

TRIBUNNEWS.COM - Jumlah pasien positif virus corona di Indonesia yang tercatat pada Minggu (3/5/2020) pukul 12.00 WIB terus bertambah.

Hal itu disampaikan oleh Juru Bicara Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto dalam konferensi persnya, melalui siaran YouTube Kompas TV.

Yuri, sapaannya, mengatakan terdapat 349 kasus baru dari sebelumnya 10.843 kasus.

"Penambahan konfirmasi kasus positif 349 orang, total kasus menjadi 11.192," ujar Yuri, di Gedung Graha BNPB, Jakarta, Minggu (3/5/2020) pukul 15.30 WIB.

Kabar baiknya, ada sejumlah 211 pasien yang berhasil sembuh.

Artinya jumlah pasien sembuh totalnya menjadi 1.876, dari pasien sebelumnya sebanyak 1.665 pasien.

Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19 Achmad Yurianto
Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19 Achmad Yurianto (Gugus Tugas Covid-19)

Baca: Jika Pandemi Corona Berakhir, Warga Diminta Tetap Kreatif dan Produktif

Sementara, kasus kematian masih terus meningkat.

Kini, jumlah korban meninggal dunia akibat virus corona bertambah 14 kasus.

Sehingga total kasus kematian menjadi 845 kasus dari sebelumnya 831 kasus.

Penambahan kasus positif tersebut tersebar di seluruh provinsi di Indonesia.

DKI Jakarta masih menjadi provinsi dengan jumlah kasus terbanyak.

Disusul dengan Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Sulawesi Selatan, dan Banten

Sementara itu, dalam setiap konferensi persnya, Yuri menyampaikan apresiasi kepada masyarakat yang telah mendukung untuk mengedukasi agar tetap diam di rumah.

"Terima kasih atas upaya masyarakat agar patuh bukan untuk dirinya tetapi untuk bersama."

"Kita sama-sama membutuhkan kerja sama, untuk bersatu dan bersinergi agar covid-19 bisa diselesaikan bersama," ungkap Yuri.

Ia pun mengimbau agar masyarakat tetap menjalankan kegiatan dirumah untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Sejumlah paramedis dari unit perawatan intensif (isolasi) bersorak ketika pasien yang menderita COVID-19 yang disebabkan oleh virus corona baru akan dipindahkan dari unit mereka ke bagian pemulihan di Rumah Sakit Umum Nicosia, Siprus. Rabu (29/4/2020). (AFP/lakovos Hatzistavrou)
Sejumlah paramedis dari unit perawatan intensif (isolasi) bersorak ketika pasien yang menderita COVID-19 yang disebabkan oleh virus corona baru akan dipindahkan dari unit mereka ke bagian pemulihan di Rumah Sakit Umum Nicosia, Siprus. Rabu (29/4/2020). (AFP/lakovos Hatzistavrou) (AFP/IAKOVOS HATZISTAVROU)

Baca: Peneliti Jerman Ungkap Alasan Covid-19 Mudah Menular: Virus Bertumbuh Cepat di Tenggorokan

Pencegahan virus corona menurut WHO

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan