Jumat, 3 Oktober 2025

Virus Corona

Rawat Anaknya yang Penyandang Seckel Syndrome Kena Covid-19, Sang Ibu Bebas Corona, Ini Kisahnya

Lia Octara menyebutkan hanya karena kuasa Allah dirinya tidak terjangkit covid-19 walaupun ia selalu bersama dengan Diva anaknya yang sempat positif.

kolse/instagra, Lia Octora
Diva, seorang anak 16 tahun yang diagnosis mengalami penyakit langka Seckel syndrome berhasil melawan virus covid-19.. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Lia Octara menyebutkan hanya karena kuasa Allah dirinya tidak terjangkit covid-19 walaupun ia selalu bersama dengan Diva anaknya yang sempat positif virus corona.

Sebagai Anak Berkebutuhan Khusus (ABK), Diva sangat bergantung pada sang ibu.

Selain covid-19, Diva juga mendidap penyakit langka seckel syndrome sehingga seluruh kegiatannya harus dibantu sang ibu.

"Saya sendiri saya selalu sama Diva, Diva kan gak mandiri pas di wisma Atlet mayoritas positif di sana, tapi alhamdulilah Allah kasih saya gak positif gitu," kata Lia kepada Tribunnews.com, Jumat (5/6/2020).

Baca: Cerita Diva Anak Pengidap Penyakit Langka, Seckel Syndroma Berjuang Melawan Covid-19

Baca: Video Keke Bukan Boneka Hilang di YouTube, Kekeyi Bilang Belajar Ikhlas dan Hilangkan Trauma

Diva, seorang anak 16 tahun yang diagnosis mengalami penyakit langka Seckel syndrome berhasil melawan virus covid-19..
Diva, seorang anak 16 tahun yang diagnosis mengalami penyakit langka Seckel syndrome berhasil melawan virus covid-19.. (tangkap layar instagram Chynthia Lamusu)

Selama merawat anaknya yang berusia 16 tahun itu, Lia selalu memperbatikan protokolkesehatan dengan memakai masker dan mencuci tangan setelah merawat Diva dan memisahkan alat makan hingga baju yang digunakan.

"Harusnya Diva yang pakai masker tapi jadi sayanya yang pakai masker karena dia gak mau, jaga jarak walau gak bisa 100 persen, abis megang Diva cuci tangan dari peralatan makan, baju dipisah saya sama Diva," ungkap Lia.

Lia menyebutkan dia benar-benar tidak merasakan gejala sakit apapun seperti batuk atau pilek selama merawat Diva saat terjangkit covid-19.

Saat menemani Diva di Wisma Atlet, Lia hanya diberikan vitamin saja karena tidak menunjukan gejala dan dari hasil rapid test maupun swab test hasilnya Lia negatif covid-19.

Baca: Usai Sembuh dari Covid-19, Diva Penyandang Seckel Syndrome Ingin Terapi Lagi dan Sekolah

Baca: Cerita Ibu Dampingi Anaknya yang Didiagnosis Penyakit Langka Melawan Covid-19, Doa Kalahkan Takut

Diva, seorang anak 16 tahun yang diagnosis mengalami penyakit langka Seckel syndrome berhasil melawan virus covid-19..
Diva, seorang anak 16 tahun yang diagnosis mengalami penyakit langka Seckel syndrome berhasil melawan virus covid-19.. (tangkap layar instagram Chynthia Lamusu)

"Saya batuk enggak, sesak napas enggak, gak ada gejala sama sekali," ucap Lia.

Sementara itu Diva didagnosis mengalami covid-19 karena muncul gejala batuk-batuk setelah pulang dari sebuah acara pada 8 Maret 2020 lalu.

Lia mengira Diva hanya batuk biasa saja karena Diva juga memiliki pneumonia yang sering menimbulkan gejala batuk-batuk.

"Selama ini Diva masuk sering masuk rumah sakit karena pneumonia, saya pikir batuk biasa, jadi beli obat di apotik dan di nebu juga," kata Lia Octora.

Sesak Nafas Usai Batuk
Namun Diva juga tiba-tiba mengalami sesak napas dan melihat situasi covid-19 yang saat itu sedang meningkat Lia membawa Diva ke rumah sakit dan diopname pada 26 Maret 2020.

Diva dirawat hanya sekitar empat hari saja setelah batuknya mereda dan sambil menunggu hasil tes swab Diva disarankan untuk melakukan karantina mandiri di rumah.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved