Virus Corona
Update Corona di Indonesia, Total Kasus Positif Kini Menjadi 37.420 Orang
Update Corona di Indonesia, total kasus positif kini menjadi 37.420 orang. Data itu data terakhir per Sabtu sore.
Penulis:
Wahyu Gilang Putranto
Editor:
Daryono
TRIBUNNEWS.COM - Update Corona di Indonesia, total kasus positif kini menjadi 37.420 orang.
Data tersebut merupakan data terakhir yang diupdate pada Sabtu (13/6/2020) sore.
Pada Sabtu sore, Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Corona, Achmad Yurianto mengatakan terdapat tambahan 1.014 kasus baru pasien positif corona di Indonesia dalam 24 jam terakhir.
Sehingga kasus positif berjumlah 37.420 orang.
Pasien sembuh bertambah 563 orang, sehingga total kasus sembuh 13.776 orang.
Adapun kasus kematian bertambah 43, sehingga total kasus kematian 2.091orang.

Baca: Dokter Reisa: Beradaptasi dengan Covid-19 Bukan Berarti Menyerah
Baca: Update Corona Global, 13 Juni 2020 Siang: Total Kasus 7,7 Juta Lebih, Meksiko Catat 5.222 Kasus Baru
Demikian yang disampaikan Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto, dalam konferensi pers dilansir Metro TV, Sabtu.
Sementara itu rekor tertinggi terjadi pada Rabu (10/6/2020) setelah kasus bertambah 1.241 dalam 24 jam.
Yuri menuturkan, penambahan kasus ini diketahui setelah pemeriksaan spesimen virus corona dilakukan secara agresif oleh pemerintah.
Baik melalui metode Reverse Transriptase Polymerase Chain Reaction (RT PCR) maupun Tes Cepat Molekuler (TCM).
"Penambahan kasus positif ini disebabkan karena tracing yang agresif dilakukan, sehingga bisa kita lihat, bahwa sebagian besar penambahan kasus ini adalah spesimen yang dikirim oleh Puskesmas atau Dinas Kesehatan," kata Yuri, dilansir BNPB.go.id.
Upaya pelacakan lebih agresif terus dilakukan pemerintah untuk mengetahui sebaran Covid-19 di masyarakat.
Dilansir Kompas.com, Presiden Joko Widodo (Jokowi) bahkan menargetkan pemeriksaan spesimen dapat menembus angka 20.000 tes per hari.
Target tersebut naik seiring telah dicapainya target pemeriksaan sebelumnya sebanyak 10.000 tes per hari.
"Untuk pengujian spesimen saya kira saya menyampaikan terima kasih bahwa target pengujian spesimen yang dulu saya targetkan 10.000, ini sudah terlampaui," kata Jokowi saat memimpin rapat kabinet terbatas lewat video conference, Kamis (4/6/2020).