Penanganan Covid
Tenaga Kesehatan Penerima Vaksinasi Covid-19 Bisa Registrasi via WA, Cek Begini Caranya
Kementerian Kesehatan menyediakan layanan registrasi bagi penerima vaksinasi Covid-19 melalui Chatbot whatsapp (WA) di nomor 081110500567.
Penulis:
Rina Ayu Panca Rini
Editor:
Anita K Wardhani
Laporan wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Kementerian Kesehatan menyediakan layanan registrasi bagi penerima vaksinasi Covid-19 melalui Chatbot whatsapp (WA) di nomor 081110500567.
Layanan ini bertujuan untuk mempermudah penerima vaksinasi Covid-19 melakukan registrasi dimana pun.
Dikutip dari website resmi Kementerian Kesehatan, Sabtu (16/1/2021), sementara ini registrasi melalui WA hanya diperuntukkan bagi tenaga kesehatan.
Setelah terverifikasi, tenaga kesehatan dapat mendaftarkan diri untuk membuat janji di fasilitas kesehatan sekitar dan mendapatkan konfirmasi terkait waktu dan tempat pelaksaan vaksin.
Baca juga: Jumlah Nakes Tangani Covid-19 Minim, Pemerintah Diminta Beri Perhatian dan Insentif yang Lebih Baik
Baca juga: Kemenkes Kirim SMS Blast ke 500 Ribu Nakes untuk Ikuti Vaksinasi Covid-19 Tahap Pertama
Jika tenaga kesehatan tidak terdaftar, proses registrasi juga dapat dilakukan melalui chatbot.
Vice President Kebijakan dan Komunikasi WhatsApp, Victoria Grand menyampaikan, Kolaborasi WhatssApp dengan pemerintah Indonesia terkait Vaksinasi Covid-19 menjadi yang pertama kalinya di dunia, dimana Chatbot WhatsApp digunakan untuk mempermudah proses bagi para tenaga Kesehatan untuk mendapatkan vaksin di Indonesia.
"Tentunya dengan dibarengi dengan privasi tinggi terhadap data. Kami berharap tim medis yang telah dengan sangat berani berada di garda terdepan selama hampir satu tahun, akan mendapat proses yang aman dan mudah dalam mendaftarkan diri untuk mendapatkan vaksin,” kata Victoria Grand.

Berikut langkah-langkah bagi tenaga kesehatan yang ingin melakukan registrasi via WA:
1. Penerima vaksinasi Covid-19 bisa langsung mengirimkan pesan ke nomor WA 081110500567
engan mengetik kata kunci 'Vaksin'.
2. Setelah itu akan ada konfirmasi bahwa penerima vaksinasi adalah tenaga kesehatan.
3. Tenaga kesehatan penerima vaksinasi diminta mengirimkan 6 angka terakhir Nomor Induk Kependudukan (NIK) untuk mendaftar dan tenaga kesehatan akan menerima konfirmasi lokasi vaksinasi.
4. Langkah selanjutnya akan dilakukan konfirmasi mengenai kondisi Kesehatan untuk memastikan bahwa peserta akan dapat menerima vaksin.
5. Berikutnya Chatbot akan membagikan jadwal vaksin untuk dikonfirmasi. Setelah itu tiket QR code akan dibagikan bersama dengan video bagaimana cara kerja vaksin.
6. Para tenaga kesehatan juga dapat mengecek nama mereka di situs pedulilindungi.id. Jika belum terdaftar, sasaran diminta segera mengajukan program vaksinasi dengan mengirimkan data diri ke email vaksin@pedulilindungi.id.