Rabu, 27 Agustus 2025

Virus Corona

Pandemi Covid-19 Masuk Tahun Ketiga, Ahli: Vaksinasi Bukan Andalan, Perlu Perilaku Adaptif

Masuk tahun ketiga pandemi, ahli ingatkan vaksinasi bukan satu-satu andalan hadapi Covid-19: Perlu Perilaku Adaptif.

Penulis: Shella Latifa A
Freepik
ilustrasi pandemi covid-19 -Masuk tahun ketiga pandemi, ahli ingatkan vaksinasi bukan satu-satu andalan hadapi Covid-19: Perlu Perilaku Adaptif. 

TRIBUNNEWS.COM - Pandemi Covid-19 masih berlangsung di seluruh dunia.

Kini, pandemi Covid-19 di Indonesia bakal masuk tahun ketiga.

Dua tahun lalu, tepatnya pada 2 Maret 2020 merupakan hari di mana kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan.

Berbagai upaya untuk mencegah penuiaran Covid-19 terus dilakukan pemerintah dalam kurun 2 tahun ini.

Baca juga: Selain Krisis akibat Invasi oleh Rusia, Pengamat Sebut Ukraina Dihantui Melonjaknya Kasus Covid-19

Salah satunya, program vaksinasi.

Memasuki tahun ketiga dari pandemi, vaksinasi Covid-19 dinilai tak bisa menjadi satu-satunya cara menghadapi Covid-19 kedepannya.

Ahli epidemiologi dari Griffith University, Dicky Budiman menyebut vaksin tidak bisa menjadi andalan.

Selain vaksin, kata Dicky, perlu perubahan perilaku manusia yang disesuaikan dengan situasi Covid-19.

Ahli Epidemiologi Indonesia dan Peneliti Pandemi dari Griffith University, Dicky Budiman.
Ahli Epidemiologi Indonesia dan Peneliti Pandemi dari Griffith University, Dicky Budiman. (dok pribadi)

Baca juga: Bergejala Covid-19 Pulang dari Liburan, Kemenkes Minta Warga Segera Isoman

Termasuk halnya, tetap displin menerapkan protokol kesehatan.

"Vaksinasi saja tidak bisa menjadi andalan, harus ada perilaku yang lebih adaptif merespon situasi hidup dengan Covid-19."

"Masyarakat hidup lebih sehat, program sistem kesehatan lebih kuat, kemudian sanitasi lingkungan dan aspek lainnya. Misalnya, kualitas udara perkantoran," kata Dicky kepada Tribunnews.com, Selasa (1/3/2022).

Dicky menilai penanganan Covid-19 sudah menunjukkan arah yang lebih baik.

Meskipun begitu, ia mengingatkan bahwa ancaman varian baru Covid-19 bisa saja muncul.

Baca juga: Penyebab Seseorang Dapat Mengalami Reinfeksi Covid-19

Varian baru bisa muncul jika sistem penanganan Covid-19 melemah, baik dari sisi 3T maupun cakupa vaksinasi yang tidak seimbang.

"Salah satunya ketika terjadi ketidaksetaraan vaksinasi baik global maupun nasional, ada daerah yang menjadi lahan subur Covid-19 untuk bersikulasi."

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan