Abu Bakar al-Baghdadi: AS 'lancarkan operasi militer terhadap pemimpin ISIS', lansir media AS
Sejumlah laporan muncul ketika Gedung Putih mengatakan Presiden Donald Trump akan membuat "pernyataan besar" pada hari Minggu.
Militer AS melaksanakan operasi terhadap pemimpin kelompok yang menyebut diri mereka Negara Islam (ISIS), Abu Bakar al-Baghdadi, lansir media AS.
Klaim tentang penggerebekan terhadap al-Baghdadi belum dikonfirmasi.
Gedung Putih mengatakan Presiden AS Donald Trump akan membuat "pernyataan besar" pada hari Minggu, tapi tidak memberikan detail lebih lanjut.
Presiden Trump sebelumnya membagikan sebuah twit yang samar-samar, mengatakan: "Satu hal yang sangat penting baru saja terjadi".
- Mengenal lebih jauh Abu Bakr al-Baghdadi, pemimpin Negara Islam
- ISIS rilis video terbaru Abu Bakr al-Baghdadi setelah kemunculan pertamanya lima tahun lalu
- Anak pemimpin ISIS Abu Bakr al-Baghdadi yang berusia 18 tahun 'tewas dalam perang di Suriah'
Beberapa pejabat yang dikutip secara anonim oleh berbagai media mengatakan pasukan AS menyasar pemimpin militan itu dalam serangan di barat laut Suriah pada hari Sabtu.
Serangan tersebut dilakukan oleh pasukan khusus operasi setelah mereka menerima "intelijen yang bisa ditindaklanjuti", lansir Newsweek, mengutip sumber yang mengetahui operasi tersebut.
Seorang pejabat AS mengatakan kepada kantor berita Reuters bahwa operasi memang terjadi, tapi tidak bisa mengonfirmasi spekulasi bahwa Baghdadi telah tewas.
Pemimpin ISIS itu sebelumnya pernah dilaporkan tewas, namun laporan tersebut keliru.
Gedung Putih belum mengonfirmasi bahwa ada operasi yang dilaksanakan, atau dugaan mengenai hasilnya.
Presiden Trump akan mengeluarkan pertanyaan pada pukul 09:00 pada hari Minggu.
Siapakah Abu Bakar al-Baghdadi
Sang pemimpin ISIS disebut-sebut sebagai orang paling dicari di seluruh dunia.
Pada bulan Oktober 2011, Amerika Serikat secara resmi menetapkan ia sebagai "teroris" dan menawarkan hadiah uang sebesar $10 juta (Rp140 triliun) untuk informasi yang mengarah pada penangkapannya atau kematiannya.
Baghdadi punya reputasi sebagai taktisi di medan perang yang sangat terorganisir dan bengis.
Ia dilahirkan di dekat Samarra, sebelah utara Baghdad, pada tahun 1971. Nama aslinya adalah Ibrahim Awad al-Badri.