Senin, 1 September 2025

Sindikat Jual Beli Mobil Mewah Curian di Jepang Palsukan Sedikitnya 20 Unit Kendaraan

Sindikat jual beli mobil curian Jepang diduga telah memalsukan sedikitnya 20 unit kendaraan mewah di Jepang dalam setahun.

Editor: Dewi Agustina
Koresponden Tribunnews.com/Richard Susilo
Mobil Toyota Lexus LX570 dengan nomor body palsu (kanan) dan grafir no body palsu (kiri) yang ada di kerangka dalam bagian ban depan kanan. 

Namun tertulis di body URJ201-4240756.

"Ketidaktelitian ini memang tidak boleh terjadi saat pemeriksaan mobil yang setiap hari banyak sekali di bagian pengujian kendaraan. Akan diperketat lagi mulai sekarang dan kita telah koordinasi pula dengan pihak kepolisian," tambah Tanaka.

Beberapa kendaraan mewah menjadi incaran sindikat pencuri selain Lexus juga LandRover, serta Toyota Prius karena banyak disukai orang Jepang sehingga mudah diperjualbelikan.

Baca: BREAKINGNEWS: Liverpool Resmi Dapatkan Takumi Minamino

Baca: 20 Keunikan Jepang yang Jarang Diketahui, Ternyata Punya Ribuan Pulau

Harga jual mobil yang tidak wajar, sangat beda dengan harga pasaran, juga menjadi patokan umum bagi pembeli mobil khususnya bagi jenis-jenis mobil laris di Jepang tersebut.

Keterlibatan mafia Jepang (yakuza) juga menjadi salah satu faktor merebaknya pencurian kendaraan bermotor di Jepang karena mudahnya mendapatkan uang banyak.

Dari pembeli sebelumnya, Tsukamoto mengungkapkan ternyata pembeli Jepang itu ikut pula jadi korban karena membeli mobil Lexus dari orang asing warga negara Pakistan dan Iran.

Info lengkap yakuza silakan membaca lewat www.yakuza.in

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan