Virus Corona
Dampak Virus Corona, Kunjungan Wisatawan ke Singapura Diprediksi Merosot Tahun 2020
Negara yang dijuluki sebagai Negeri Singa ini diprediksi, akan kehilangan sebanyak 20 hingga 30 persen wisatawan pada tahun 2020
Editor:
Imanuel Nicolas Manafe
Adapun STB akan meningkatkan daya tarik wisata di Singapura dengan beberapa pekerjaan yang terus berkembang seperti di Mandai Nature Precinct, Jurong Lake District, Sentosa-Brani masterplan, peremajaan Orchard Road, dan perluasan Integrated Resort.
Selain itu, STB juga akan mengeksplore kemitraan strategis bersama perusahaan dan merek internasional maupun regional untuk memperkuat nilai tambah Singapura sebagai destinasi wisata.
"Tak ada saat yang lebih tepat dari saat ini untuk melakukan investasi di bidang pariwisata dalam mendukung bisnis kita, membangun kepercayaan dalam pariwisata dan meningkatkan daya tarik destinasi kita. Sehingga saat keadaan mulai membaik, Singapura dapat segera melakukan pemulihan untuk pertumbuhan yang kuat," ujar Chief executive STB, Keith Tan.
Beberapa program baru dan peremajaan yang dapat dinantikan oleh para wisatawan pada 2020 antara lain ada Magical Shores di Siloso, Dota 2 Singapore Major dan Matisse & Picasso yang merupakan pertama dari empat pameran seni Internasional khusus di National Gallery Singapore.
Serta deretan acara menarik di sektor BTMICE sepanjang 2020 dan beberapa tahun kedepan. Seperti Gamescom Asia 2020, Asia Pacific Life Insurance Congress dan The Million Dollar Round Table Global Conference di 2021 serta World Congress of Dermatology 2023.
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul: Kunjungan Wisatawan ke Singapura Diprediksi Turun Pada 2020 Akibat Corona