Kamis, 4 September 2025

Virus Corona

10 Wabah Paling Mematikan Sebelum Virus Corona, Ada yang Sampai Menewaskan 200 Juta Orang

Dunia kini tengah dihadapkan dengan wabah pandemik Virus Corona. Hingga Rabu (4/3/2020) ini, coronavirus atau COVID-19 sudah menyebar ke 70 negara

Editor: Sugiyarto
Wartakota/henry lopulalan
Pedagang sedang mempersiapkan pesanan masker bagi pelanggan di Lindeteves Trade Center (LTC) Glodok, Jakarta Barat. Rabu(29/1/2020). Dalam beberapa hari ini pedang sulit mendapatkan masker walaupun banyak permintaan dari pelanggan yang meninggkat karena isu wabah penyakit Corona dari Tiongkok. (Warta Kota/Henry Lopulalan) 

TRIBUNNEWS.COM - Dunia kini tengah dihadapkan dengan wabah pandemik Virus Corona. Hingga Rabu (4/3/2020) ini, coronavirus atau COVID-19 sudah menyebar ke 70 negara dengan total korban terinfeksi lebih dari 91 ribu orang.

Meski demikian, berdasarkan dara real time yang dikumpulkan oleh John Hopkins University, tingkat kematian rata-rata sementara secara umum adalah sebesar 3,4 persen. Sementara itu, persentase pasien sembuh lebih tinggi, yaitu sebesar 52,7 persen.

Penyebabnya adalah virus. Berikut rinciannya ;

1. Wabah Kolera Keenam (1910-1911)

Wabah kolera keenam dimulai di India, kemudian menyebar ke Timur Tengah, Afrika Utara, Eropa Timur dan Rusia.

Wabah Kolera ini setidaknya menewaskan 8 juta orang.

2. Wabah Kolera Ketiga (1852)

Wabah kolera ketiga juga berasal dari India dan menyebar ke berbagai benua dengan merenggut korban jiwa 1 juta orang di berbagai penjuru dunia.

Dari epidemi pada abad ke-19, wabah kolera ketiga ini memiliki tingkat kematian paling tinggi.

3. Flu Hong Kong (1968)

Virus Hong Kong ini adalah wabah global dari virus influenza yang berasal dari benua Asia.

Pandemi disebabkan oleh subtipe virus H3N2 yang diduga sudah berevolusi dari wabah influenza sebelumnya, yakni pada tahun 1957.

Virus ini membunuh satu juta orang di berbagai belahan dunia.

4. Flu (1889-1890)

Wabah flu ini berasal dari virus influenza subtipe H3N8 yang berasal dari Kekaisaran Rusia dan kemudian menyebar hingga ke Hemisphere.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan