Virus Corona
Gara-gara Virus Corona, PSK Asal China Ditolak Banyak Pelanggan
Wanita yang enggan disebut namanya itu mengatakan dia telah mengganti kewarganegaraannya ke "Asia" dalam beberapa direktori seks online.
Editor:
Hasanudin Aco
Dia berjalan menjauhi Matthew dan istrinya sembari mengusir.
Matthew dan Xiang mengklaim, bahwa pemilik restoran itu menganggap mereka berbahaya.
Lantaran pasangan ini tidak mengisolasi diri selama dua pekan setelah mendarat ke Inggris.
"Pemilik restoran itu sangat tidak sopan dengan cara dia pergi menjauh dan menyuruh kami pergi," cerita Matthew dilansir Metro.
"Dia hanya berkata dengan nada yang keras 'Saya harap anda menjalani dua minggu karantina, atau anda tidak dibolehkan duduk di sini'," beber pria yang berprofesi sebagai guru ini.

Matthew merasa dipermalukan oleh pemilik restoran tersebut.
"Ada pelanggan lain di sana dan dia bicara dengan keras sehingga semua orang bisa mendengar."
"Itu sangatlah memalukan," ujar Matthew.
Pria ini menerangkan, bahwa dia dan istrinya mengisolasi diri selama satu bulan sebelum terbang ke Inggris.
Mereka juga menjalani serangkaian pemeriksaan di bandara China sebelum berangkat.
Setelah sampai di Bandara Heathrow pun mereka harus menjalani pemeriksaan yang sama.
"Kami memberitahunya (pemilik restoran) tentang serangkaian pemeriksaan dan bahwa kami sudah karantina selama sebulan."
"Tapi dia tetap ingin kami pergi," tuturnya.
Sementara itu sang pemilik restoran, Jacky menganggap bahwa perlakuannya itu sudah sesuai instruksi otoritas.
Dia mengklaim telah menelepon operator 111 setelah pasangan ini tiba di Restoran Beijing di Leyland, Lancashire.