Virus Corona
Covid-19 di Turki, Soal Ibadah Haji sampai Badan Amal Lindungi Tuna Wisma
Perkembangan kasus pandemi corona atau Covid-19 di Turki cukup tinggi.
Penulis:
Ika Nur Cahyani
Editor:
Facundo Chrysnha Pradipha
Menurut AA.com, Corbada Tuzun Olsun Dernegi yang berbasis di Istanbul ini menganggap tuna wisma adalah kelompok masyarakat paling rentan dengan penyebaran virus.
Pada laporannya mereka mengatakan para tuna wisma yang tinggal di jalanan harus dikarantina sementara yang menunjukkan gejala sakit diberi masker dan sarung tangan.
Selama tiga hari, badan amal ini mengaku mengamati korelasi antara tuna wisma dengan perkembangan Covid-19.
"Kami juga menyelidiki situasi para tunawisma di berbagai masyarakat di seluruh dunia," bunyi pernyataan itu.
Baca: Cegah Covid-19, Turki Tutup Penerbangan Dari dan Ke 20 Negara Hingga Berlakukan Social Distancing
Baca: Cara Unik Warga Turki Cegah Sebaran Virus Corona: Pakai Parfum Beralkohol Tinggi
Badan amal Turki itu mengatakan belum ada rencana pencegahan Covid-19 khusus untuk kelompok masyarakat ini.
Akhirnya rencana strategis untuk melindungi para tuna wisma ini disusun oleh badan amal dengan otoritas kesehatan.
"Rencananya melaporkan situasi para tuna wisma dan menerangkan bagaimana isolasi sosial bisa dilakukan mereka."
Menurut pihak badan amal, diantara para tuna wisma ini banyak lansia yang hidup di jalanan.
Kondisinya juga tidak layak dan otomatis kekebalan tubuhnya rentan.
"Sekarang ada banyak tunawisma lanjut usia yang berisiko meninggal, dan orang-orang tunawisma ini adalah yang paling berisiko dalam masyarakat."
(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)