Rabu, 3 September 2025

Virus Corona

Korea Utara Keukeuh Sebut Warganya Tak Ada yang Terinfeksi Virus Corona

Korea Utara langsung mengisolasi negaranya, menutup perbatasan setelah virus ini pertama kali terdeteksi di negara tetangga China

KCNA via BBC
Bibi Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un, Kim Kyong Hui (paling kanan) duduk bersama keponakan dan istrinya, Ri Sol Ju, dalam perayaan Tahun Baru di teater Pyongyang, berdasarkan foto yang dirilis KCNA MInggu (26/1/2020). 

Para ahli telah mengatakan Korea Utara sangat rentan terhadap virus ini karena sistem kesehatan yang lemah di negara itu.

Bahkan banyak pihak dan para pembelot menuduh Pyongyang menutupi wabah itu.

Komandan militer Top AS di Korea Selatan, Jenderal Robert Abrams, mengatakan pada Kamis (2/4/2020), bahwa pernyataan Pyongyang itu tidak ada kasus COVID-19 adalah "tidak dapat dipercaya."

"Saya dapat memberitahu Anda itu klaim yang mustahil didasarkan pada semua data intelijen yang telah kita lihat, " Abrams mengatakan kepada VOA News.

"Militer Korea Utara "dikurung" selama 30 hari pada bulan Februari hingga awal Maret selama epidemi," katanya.

"Mereka mengambil tindakan kejam di penyeberangan perbatasan mereka untuk menghentikan penyebaran," tambahnya.

Baca: 204 WNI di Luar Negeri Positif Virus Corona, 49 di Antaranya ABK

Dan Choi Jung-Hun, seorang mantan dokter Korea Utara yang melarikan diri ke Korea Selatan pada 2012 itu, mengatakan kepada AFP.

"Aku mendengar ada banyak orang meninggal di Korea Utara tetapi pihak berwenang tidak mengatakan bahwa hal itu disebabkan oleh virus corona " (AFP/Channel News Asia)

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan