VIDEO 18 Pekerja Migran India Diamankan Polisi setelah Nekat Mudik dengan Numpang Truk Molen

TRIBUNNEWS.COM - Video yang diunggah kantor berita India, ANI di Twitter menunjukkan 18 orang pekerja imigran India  yangditemukan berada di dalam truk molen di negara bagian India, Madhya Pradesh, Sabtu (2/5/2020).

Dikutip Tribunnews dari Gulf News, Sabtu (2/5/2020), unggahan tersebut dibagikan secara luas di Twitter.

Petugas polisi menghentikan truk molen tersebut di perbatasan antara Madhya Pradehs Indore dan distrik Ujjain.

Diketahui, mereka nekat mudik di tengah pandemi virus corona.

Menurut laporan berita, perilaku pengemudi membuat polisi curiga dan mereka memutuskan memeriksa truk molen tersebut.

Para pejabat terkejut mendapat ada 18 pria di dalam truk molen itu.

Baca: India Perpanjang Lockdown Nasional Selama 2 Minggu

Baca: Penjelasan PN Jakarta Pusat Kenapa Romy Dibebaskan Padahal MA Perpanjang Penahanan

Lebih lanjut, video yang diunggah media ANI menunjukkan truk molen itu diparkir di sepanjang sisi jalan.

Satu per satu pekerja migran keluar dari drum dengan barang-barang mereka.

Diketahui, pihak polisi telah mengajukan laporan informasi pertama (FIR).

Selain itu, truk molen juga disita oleh pihak kepolisian.

Rupanya, para pekerja migran yang nekat mudik menggunakan truk molen itu berusaha mencapai Uttar Pradesh dari Maharasthra.

Nasib Pekerja Migran Disoroti

Berbagai cuitan warga India menyoroti bagaimana nasib para pekerja migran tersebut.

Sebagaimana diketahui, ribuan orang diketahui terpaksa melakukan perjalanan jauh setelah pemerintah memberlakukan lockdown secara tiba-tiba.

Kebijakan itu dilaporkan membuat para pekerja migran kehilangan pekerjaan mereka.

Tak hanya itu saja, para pekerja migran diketahui terdampar jauh dari desa mereka tanpa makanan dan uang.

Lebih lanjut, para pekerja migran ini meninggalkan rumah mereka di desa-desa terpencil di India, untuk bekerja di perkotaan dengan upah harian.

Video Ditonton Lebih dari 455 Ribu Orang

Video pekerja migran yang nekat mudik menggunakan truk molen itu telah ditonton lebih dari 455 ribu orang di Twitter.

Beragam tanggapan memenuhi kolom komentar di Twitter media ANI.

@Vishall_Tyagi menulis: Menunjukkan betapa buruknya kita gagal dalam mengimplementasikan berbagai hal, dan kesengsaraan orang-orang ini yang sangat ingin pulang!"

@sabina222: "Kami telah gagal sebagai suatu bangsa dan untuk melindungi orang-orang kami yang tidak mampu mengambil perhatian dari pusat , orang kaya menjadi mudah orang miskin harus kelaparan,"

Secara terpisah, menurut situs media India, ndtv.com, pekan lalu 94 migran dan keluarga mereka ditemukan terjempit di bagian belakang truk.

Situs media ndtv.com melaporkan, mereka berusaha menempuh perjalanan 1.000 kilometer dengan putus asa dari Haryana ke Bihar.

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)