Jumat, 5 September 2025

Virus Corona

Tudingan Amerika Terbukti, China Akui Sengaja Simpan Virus Corona

Salah satu tim peneliti mereka, dipimpin Profesor Shi Zhengli, sudah menangani coronavirus sejak 2004, dan fokus kepada sumber "pelacakan SARS".

Editor: Hasanudin Aco
Hector RETAMAL / AFP
Foto dari udara menunjukkan laboratorium BSL-4 di Institut Virologi Wuhan di Wuhan di Provinsi Hubei Tengah Cina pada 17 April 2020. Laboratorium epidemiologi P4 dibangun bekerja sama dengan perusahaan bio-industri Prancis Institut Merieux dan Akademi Ilmu Pengetahuan China . Fasilitas ini adalah di antara segelintir laboratorium di seluruh dunia yang dibuka untuk menangani patogen Kelas 4 (P4) - virus berbahaya yang berisiko tinggi penularan dari orang ke orang. 

China telah dikritik oleh Presiden AS Donald Trump setelah dia menuding bahwa China tidak mengungkapkan dengan jujur sejauh mana penyebaran wabah tersebut.

Itu bahkan menyebabkan China memberi cap AS sebagai "bayi raksasa" setelah mengancam akan "memutus seluruh hubungan".

Trump sebelumnya mengatakan:

"Saya sangat kecewa terhadap China."

"Ada banyak hal yang bisa kita lakukan."

"Kita bisa memutus seluruh hubungan."

Trump menuduh China menyembunyikan virus corona itu.

Dia mengatakan: "Mereka bisa menghentikannya."

"Mereka bisa menghentikannya di China dari awal tempat mulanya."

"Tapi itu tidak dilakukan."

"Itu sangat menyedihkan, lihat apa yang terjadi pada dunia dan negara kita? Juga semua kematian massal yang ditimbulkannya."

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Lab di Wuhan Punya 3 Jenis Virus Corona dari Kelelawar",

Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul "Ending Cerita China Akui Simpan Virus Corona di Lab, Tudingan AS Terbukti, Masih Ada yang Ditutupi?"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan