Rabu, 3 September 2025

Ketegangan India-China: PM Narendra Modi Bertemu Pemimpin Oposisi untuk Redakan Konflik

Ketegangan India-China: PM Narendra Modi Bertemu Pemimpin Oposisi untuk Redakan Konflik

Twitter Asian News International
Ketegangan India-China: PM Narendra Modi Bertemu Pemimpin Oposisi untuk Redakan Konflik 

Baru-baru ini saja, perkelahian antar tentara yang menewaskan 20 tentara India memicu tagar 'Boycott China' dan 'Teach Lesson to China'.

Dikutip dari Times of India, beberapa warga China di India khawatir keberadaannya terendus oleh warga sekitar yang geram.

"Mereka (keluarga China) tidak ingin berbicara kepada media."

"Mereka tidak pergi keluar dan khawatir tentang keamanan dan kesejahteraan mereka. Keluarga mereka juga khawatir berada di rumah," kata Jenderal Ekonomi India-China dan Dewan Kebudayaan, Mohammed Saqib.

Baca: Tidak Pernah Akur, Lebih Kuat Mana Militer China atau India?

Baca: China Vs India, Indonesia Minta Kedua Pihak Menahan Diri

Perbatasan China dan India. Konflik antara China dan India kian memanas, ditandai dengan insiden berdarah.
Perbatasan China dan India. Konflik antara China dan India kian memanas, ditandai dengan insiden berdarah. (AFP via BBC)

Dia bercerita teman-teman China-nya yang tinggal di India mulai menghubungi dirinya sejak bentrokan meletus pada Senin (15/6/2020).

Saqib mengaku prihatin dengan munculnya sentimen anti-China di India.

Seorang warga negara China dari Beijing yang bekerja di Gurgaon awalnya tidak ingin berbicara pada media, namun berubah pikiran dengan syarat anonim.

"Ada pembicaraan tentang kebuntuan perbatasan dan ketegangan, tetapi kita tahu orang India adalah orang yang sangat hangat dan itulah sebabnya saya memberi tahu keluarga saya bahwa semuanya baik-baik saja di sini dan mereka tidak perlu khawatir," katanya.

Warga negara China lain yang bekerja di Gurgaon mengaku tertekan, meskipun banyak rekan menenangkannya.

"Mereka (orang China di India) mengalami banyak tekanan secara alami."

"Konflik semacam itu menempatkan banyak tekanan karena mereka dapat menanggung beban terberat dan hal yang sama berlaku bagi orang India di China," jelas profesor di Universitas Jawaharlal Nehru, BR Deepak.

Bentrokan di Perbatasan Gagalkan Program Pemerintah Perkuat Hubungan India-China

Profesor menyayangkan kericuhan di perbatasan menggagalkan program pemerintah untuk memperkuat hubungan India-China.

Dimana tahun ini kedua negara tersebut akan merayakan 70 tahun pembentukan hubungan diplomatik.

Para ahli juga merasa bentrokan di perbatasan akan berdampak negatif pada kerjasama ekonomi dan hubungan antar masyarakat.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan