Minggu, 7 September 2025

Virus Corona

Harga Remdesivir, Obat yang Digunakan untuk Covid-19 Ditetapkan: Rp44 Juta untuk Pengobatan 5 Hari

Harga untuk remdesivir, yaitu obat potensial yang digunakan untuk sembuhkan pasien Covid-19, kini sudah ditetapkan.

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Sri Juliati
Ulrich Perrey / POOL / AFP
Satu botol obat Remdesivir terletak saat konferensi pers tentang dimulainya penelitian obat Ebola Remdesivir pada pasien yang sakit parah di Rumah Sakit Universitas Eppendorf (UKE) di Hamburg, Jerman utara pada 8 April 2020 

"Kami percaya semua pasien bisa mendapatkannya"

Dalam surat terbukanya Senin lalu, O'Day menulis:

"Seperti halnya semua tindakan kami terhadap remdesivir, kami melakukan pendekatan dengan tujuan membantu sebanyak mungkin pasien, secepat mungkin dan dengan cara yang paling bertanggung jawab."

"Ini telah menjadi titik kompas kami, mulai dari berkolaborasi hingga menemukan jawaban cepat tentang keamanan dan kemanjuran, untuk meningkatkan produksi dan menyumbangkan suplai remdesivir kami sampai akhir Juni."

"Dalam setiap kasus, kami menyadari perlunya melakukan berbagai hal secara berbeda untuk mencerminkan kondisi pandemi yang luar biasa."

"Sekarang, ketika kita di masa transisi di luar donasi dan menetapkan harga untuk remdesivir, prinsip yang sama berlaku."

"Saat kami telah menetapkan harga remdesivir dan dengan program pemerintah, bersama dengan bantuan Gilead, kami percaya semua pasien bisa mendapatkannya."

"Gilead telah menandatangani perjanjian dengan Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan AS (HHS) di mana HHS dan negara-negara akan terus mengelola alokasi untuk rumah sakit sampai akhir September."

"Setelah periode ini, setelah persediaan dibatasi, HHS tidak akan lagi kelola alokasi."

Sementara itu, Sekretaris HHS Alex Azar mengumumkan perjanjian itu saat tampil di "Good Morning America" pada hari Senin.

"Presiden Trump telah mengamankan setengah juta program pengobatan remdesivir hingga September," Azar mengatakan kepada ABC, George Stephanopoulos.

"Ini adalah obat yang jika Anda dirawat di rumah sakit dapat mengurangi rawat inap hingga sepertiga dan kami bekerja dengan negara kami untuk memastikan obat itu sampai ke rumah sakit yang paling membutuhkan," kata Azar.

"Kami melihat, di banyak negara di bagian selatan Amerika Serikat, wabah sangat serius."

Proses alokasi

HHS mencatat dalam siaran pers pada hari Senin, rumah sakit akan menerima pengiriman remdesivir dan membayar tidak lebih dari harga pembelian grosir Gilead, yang berjumlah sekitar 3.200 dolar AS per paket pengobatan.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan