Ibu dan Pacarnya Berduaan di Kamar, Tak Sadar Anak Balitanya Tewas Tenggelam di Kolam Renang
Pasangan itu tidur siang saat balita perempuannya lolos keluar rumah menuju kolam renang hingga ditemukan tewas tenggalam.
TRIBUNNEWS.COM, AS - Polisi di Florida, Amerika Serikat (AS), telah menangkap seorang ibu dan pacarnya atas tuduhan pembunuhan setelah anaknya seorang balita perempuan tenggelam di kolam renang.
Pasangan itu tidur siang saat balita perempuannya lolos keluar rumah menuju kolam renang hingga ditemukan tewas tenggalam.
Pasangan bukan suami istri itu bernama Amanda Davis dan Charner Williams.
Keduanya berusia 30 tahun dari Titusville, Florida, Amerika Serikat.
Mereka ditangkap pada hari Minggu dan dimasukkan ke Penjara Brevard County atas tuduhan pembunuhan seorang anak balita.
Anak balita yang dimaksud bernama Athena Blevins.
Baca juga: Tubuh Korban Tenggelam di Pantai Cikaso Terbawa Arus Sejauh 26 Kilometer
Da berusia 23 bulan atau tepatnya genap berusia 2 tahun pada Jumat mendatang.
Menurut polisi, Athena ditemukan oleh teman sekamar pasangan itu dalam kondisi tidak responsif di kolam renang pada Sabtu sekitar pukul 1.30 siang
Kolam renang itu berada di rumah mereka di blok 700 Knox McRae Drive, Titusville, Florida, Amerika Serikat.
Dalam pernyataan tertulis yang diperoleh DailyMail.com dijelaskan bahwa teman sekamar awalnya mengira itu adalah 'boneka'.
Persisnya boneka yang mengambang di kolam, tetapi dengan cepat menyadari bahwa itu adalah Athena.
Teman sekamar menarik anak itu keluar dari air, namun tubuhnya sudah membiru.
Paramedis selanjutnya datang tempat kejadian dan mengambil alih tindakan penyelamatan nyawa.
"Orang tua tidak bangun sampai paramedis tiba di lokasi," kata polisi dalam siaran pers.
Athena dibawa ke rumah sakit setempat, di mana dia dinyatakan meninggal.
Menurut penyelidik, Davis dan Williams tidak mengambil langkah apa pun untuk mencegah putri mereka mengakses kolam, atau berlari ke jalan.
Selama wawancara dengan polisi, Davis mengatakan kepada detektif bahwa dia dan Williams telah terjaga sepanjang malam sampai jam 4 atau 5 pagi.
Mereka terakhir melihat Athena tertidur di tempat tidur balita di kamar mereka.
Sang ibu mengakui bahwa Athena baru-baru ini belajar cara membuka pintu geser ke kolam.
Tetapi dia juga tidak mengambil tindakan apa pun untuk melindungi pintu itu dari anak-anak.
Davis mengatakan kepada pihak berwenang bahwa dia dan Williams sama-sama memulihkan kecanduan heroin dan telah sadar selama 60 hari.
Detektif kemudian mengeksekusi surat perintah penggeledahan di rumah pasangan itu.
Mereka menemukan 'segudang' perlengkapan obat dan tas kecil berisi bubuk putih, yang menurut mereka mudah diakses oleh balita itu.
Baik Davis dan Williams kemudian mengaku menggunakan heroin, kokain dan ganja sebelum putri mereka tenggelam.
Williams menyalahkan teman sekamarnya karena membiarkan pintu luar tidak terkunci dan 'tidak bertanggung jawab atas kematian.
Orangtuanya tetap dipenjara tanpa jaminan pada hari Senin.
Mereka akan kembali ke pengadilan pada 11 Maret.
Sumber: Daily Mail