Selasa, 16 September 2025

Israel Serang Jalur Gaza

Menlu AS: Palestina dan Israel Punya Hak Atas Kebebasan, Martabat, Keamanan, dan Kemakmuran Setara

Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mendapatkan sorotan terkait sikapnya yang mendukung aksi Israel di Gaza.

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Adi Suhendi
Melina Mara / POOL / AFP
Presiden AS Joe Biden. 

Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, WASHINGTON - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mendapatkan sorotan terkait sikapnya yang mendukung aksi Israel di Gaza dengan klaim bahwa negeri zionis itu sedang membela diri dari serangan Hamas.

Lalu bagaimana dengan agenda Hak Asasi Manusia (HAM) yang selama ini digaungkan Joe Biden melalui Partai Demokrat yang menaunginya?

Perlu diketahui, pemerintahan Joe Biden memang baru berlangsung beberapa bulan.

Namun tantangan demi tantangan pun bermunculan.

Satu di antaranya adalah upaya yang ia lakukan untuk menerapkan kebijakan luar negeri berbasis nilai terhadap realitas di lapangan di Israel, Gaza, dan Tepi Barat.

Baca juga: Bela Israel, Sikap Presiden AS Joe Biden Soal Isu HAM di Gaza Kini Dipertanyakan ?

Dikutip dari laman BBC, Senin (17/5/2021), dalam pernyataan yang disampaikan baru-baru ini, Menteri Luar Negeri (Menlu) AS Antony Blinken telah menyatakan bahwa Palestina dan Israel 'memiliki hak atas kebebasan, martabat, keamanan dan kemakmuran yang setara'.

Sementara itu, Khaled El Gindy dari Brookings Institute menyebut 'rumus' itu sebagai hal yang 'kabur dan membingungkan'.

Di sisi lain, anggota sayap kiri Partai Demokrat semakin vokal dalam mengkritik apa yang dilihat sebagai asimetri mencolok dalam pelaksanaan keempat nilai tersebut.

Baca juga: PKS Bakal Kirim Surat Terbuka ke Presiden AS Joe Biden

Saat ini belum jelas terkait dampak politik seperti apa yang akan ditimbulkan dari pernyataan Blinken.

Para pembuat Undang-undang (UU) yang menentang sikap tradisional Demokrat pro-Israel pun mungkin memilih untuk tidak berdebat dengan Biden karena ia telah memperjuangkan stabilitas ekonomi dan iklim secara global.

Namun demikian, mereka tetap berupaya mendorong penerapan standar universal terkait HAM dan hukum internasional untuk perlakuan terhadap warga Palestina.

Dalam pidato di DPR AS pada hari Kamis lalu, beberapa politisi pun 'membingkainya' sebagai masalah keadilan rasial.

Baca juga: Joe Biden Telepon Presiden Mahmoud Abbas, Menentang Penggusuran Warga Palestina

Ayanna Pressley, legislator berkulit hitam dari Massachusetts mengatakan bahwa dirinya tidak asing dengan kebrutalan polisi dan tindakan kekerasan yang 'direstui negara'.

Sedangkan mantan Duta Besar AS untuk Israel, Daniel Kurtzer mengatakan bahwa pemerintahan Biden berharap agar konflik antara Israel dan Hamas segera berakhir, sehingga situasi di Yerusalem kembali normal.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan