Minggu, 17 Agustus 2025

Virus Corona

Australia Datangkan Stok Vaksin Pfizer dari Inggris Akibat Ganasnya Varian Delta

Pemerintah Australia mendatangkan vaksin Pfizer tambahan setelah bekerjasama dengan Inggris akibat ganasnya varian Delta.

Editor: Sri Juliati
AFP/JUSTIN TALLIS
Ilustrasi botol dengan stiker Vaksin Covid-19 terpasang dan jarum suntik dengan logo perusahaan farmasi AS Pfizer, (17 November 2020). Pfizer secara tajam meningkatkan proyeksi pendapatan 2021 terkait dengan vaksin Covid-19 pada 28 Juli 2021, memperkirakan pengiriman 500 juta dosis lebih banyak dibandingkan dengan harapan sebelumnya. Pembuat obat AS, yang telah bermitra dengan BioNTech Jerman pada vaksin, memperkirakan pengiriman 2,1 miliar dosis, menghasilkan penjualan $33,5 miliar. Perkiraan Mei perusahaan adalah untuk $26 miliar dalam penjualan. Pfizer juga mengangkat prospek laba setahun penuh. 

Keputusan ini dimaksudkan untuk membangkitkan perekonomian dalam menghadapi pemilu tahun depan.

Negara bagian Queensland dan Australia Barat menyetujui hal itu apabila kasus COVID-19 di New South Wales, Australia mulai rendah.

Reuters melaporkan lonjakan kasus terburuk pada Jumat (27/8/2021) selama pandemi.

Sebanyak 1.431 kasus positif dan 12 kasus meninggal akibat COVID-19 varian Delta.

Hal tersebut menandakan penyebaran virus tersebut sangat masif.

Perdana Menteri New South Wales, Gladys Berejiklian, memperingatkan masyarakat untuk menahan lonjakan kasus selama dua minggu ke depan.

"Ini adalah jumlah kasus terburuk," kata Gladys.

Asosiasi Medis Australia juga memperingatkan rumah sakit tentang kemungkinan membludaknya pasien karena pelonggaran pada beberapa sektor seperti ekonomi.

Mereka juga mengharapkan peningkatan proses vaksinasi sebelum lockdown berakhir.

Victoria, reporter Reuters di Melbourne, mengungkapkan ada 208 kasus positif baru, meningkat 176 dari hari sebelumnya, dan satu orang meninggal.

Sejak awal pandemi, ada sekira 58.200 kasus positif dan 1.032 orang meninggal di Australia.

Jumlah tersebut masih tergolong rendah dibandingkan negara lain

Namun, penyebaran virus COVID-19 varian Delta di Australia membutuhkan perhatian lebih.

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Berita lainnya terkait Australia

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan