Rabu, 27 Agustus 2025

Virus Corona

Moderna Menolak Bocorkan Resep Vaksin Covid-19 Produksinya

Moderna mengaku tidak memiliki rencana membagikan resep vaksin Covid-19 produksinya.

Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Tiara Shelavie
AFP/FRED TANNEAU
Seorang petugas medis memegang botol vaksin Moderna Covid-19 di Quimper, Prancis barat. (23 Juli 2021). Pengawas obat-obatan Eropa telah menyetujui penggunaan vaksin anti-coronavirus Moderna untuk anak-anak berusia 12 hingga 17 tahun, menjadikannya suntikan kedua bagi remaja untuk digunakan di benua tersebut. (Fred TANNEAU / AFP) 

Vaksin Covid-19 adalah satu-satunya produk komersial Moderna.

Minggu lalu, perusahaan ini mengumumkan rencananya untuk membuka pabrik vaksin di Afrika.

Moderna merupakan perusahaan farmasi dan bioteknologi yang berkantor pusat di Cambridge, Massachusetts, Amerika Serikat.

Perusahaan ini fokus menggunakan teknologi vaksin berdasarkan mRNA.

Berdasarkan laporan The New York Times pada 23 September 2021, vaksin Moderna lebih protektif daripada vaksin Pfizer-BioNTech dalam beberapa bulan setelah vaksinasi. 

Dalam foto selebaran yang diambil dan dirilis pada 29 Desember 2020 oleh Pasukan AS Korea, seorang anggota Angkatan Darat Amerika Serikat Korea menerima putaran pertama vaksin Moderna di Pangkalan Udara Osan, selatan Seoul.
Dalam foto selebaran yang diambil dan dirilis pada 29 Desember 2020 oleh Pasukan AS Korea, seorang anggota Angkatan Darat Amerika Serikat Korea menerima putaran pertama vaksin Moderna di Pangkalan Udara Osan, selatan Seoul. (HANDOUT / US FORCES KOREA / AFP)

Baca juga: Moderna vs Pfizer: Penelitian Tunjukkan Efektivitas Setara di Awal, tapi Kini 1 yang Lebih Unggul

Baca juga: Kasus Covid-19 di Indonesi Disebut Terkendali, Tapi Pakar Ingatkan Angka Kematian Masih Tinggi

Studi yang diterbitkan di The New England Journal of Medicine menemukan bahwa vaksin Pfizer-BioNTech memiliki efektivitas 88,8 persen, dibandingkan dengan Moderna yang 96,3 persen.

Menurut penelitian CDC, kemanjuran vaksin Pfizer-BioNTech terhadap rawat inap turun dari 91 persen menjadi 77 persen setelah empat bulan dari dosis kedua.

Sementara vaksin Moderna tidak menunjukkan penurunan selama periode yang sama.

Diketahui vaksin Pfizer-BioNTech dan Moderna mengandalkan platform mRNA yang sama.

Pada uji klinis awal, keduanya memiliki kemanjuran yang mirip terhadap infeksi simtomatik: 95 persen untuk Pfizer-BioNTech dan 94 persen untuk Moderna.

(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan