Rabu, 3 September 2025

Virus Corona

Melbourne akan Longgarkan Pembatasan Sosial setelah Berlakukan Lockdown selama Hampir 9 Bulan

Setelah memberlakukan lockdown selama hampir sembilan bulan, Melbourne akan segera melonggarkan pembatasan sosial.

Penulis: Rica Agustina
Editor: Miftah
Shutterstock
Melbourne - Setelah memberlakukan lockdown selama hampir sembilan bulan, Melbourne akan segera melonggarkan pembatasan sosial. 

Meski ada peningkatan kasus dalam beberapa bulan terakhir, jumlah kasus virus corona Australia terbilang rendah dibandingkan dengan banyak negara maju lainnya, dengan lebih dari 143.000 kasus dan 1.530 kematian.

Australia, yang pernah menjadi juara strategi zero-Covid dalam mengelola pandemi, telah bergerak menuju hidup dengan virus melalui vaksinasi ekstensif, karena varian Delta terbukti terlalu menular untuk ditekan.

Strategi baru ini membuat lockdown menjadi sangat tidak mungkin setelah 80 persen populasi divaksinasi sepenuhnya.

Hingga akhir pekan, sekira 68 persen warga Australia yang memenuhi syarat telah divaksinasi penuh.

Pejabat kesehatan Australia mengatakan bahwa perjalanan bebas karantina dari Pulau Selatan Selandia Baru, di mana tidak ada wabah, akan dilanjutkan pada Rabu.

Baca juga: WHO Luncurkan Tim Ahli, Selidiki COVID-19 dan Ancaman Pandemi Masa Depan

Selandia Baru, yang juga belajar hidup dengan Covid-19 dengan mempercepat vaksinasi, melaporkan 51 kasus baru pada Minggu, 47 di antaranya di kota terbesar Auckland, yang telah lockdown sejak pertengahan Agustus.

Pada Sabtu, Selandia Baru memvaksinasi lebih dari 2,5 persen penduduknya sebagai bagian dari upaya vaksinasi massal yang dipimpin pemerintah.

Selain Selandia Baru, pemerintah juga sedang berdiskusi dengan Singapura tentang pembukaan kembali perjalanan antara kedua negara untuk yang sudah divaksinasi penuh.

Baca juga artikel lain terkait Virus Corona dan Australia

(Tribunnews.com/Rica Agustina)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan