Kamis, 11 September 2025

Royal Family

Kecanggihan Ponsel Anti-Hacker Milik Ratu Elizabeth, Dibuat Badan Intel hingga Dua Kontak Spesial

Beda dari anggota kerajaan lain, Ratu Elizabeth II ternyata memiliki ponsel khusus yang menjamin kerahasiaan obrolannya terjaga.

Penulis: Ika Nur Cahyani
Steve REIGATE / POOL / AFP
Ratu Elizabeth II selama upacara untuk menandai seratus tahun Angkatan Udara Australia di CWGC Air Forces Memorial, Runnymede di Surrey pada 31 Maret 2021. 

TRIBUNNEWS.COM - Beda dari anggota kerajaan lain, Ratu Elizabeth II ternyata memiliki ponsel khusus yang menjamin kerahasiaan obrolannya terjaga.

Bukan rahasia lagi bahwa anggota Kerajaan Inggris selalu menarik perhatian publik.

Bahkan tidak jarang, upaya peretasan ponsel yang merupakan benda pribadi milik masing-masing individu keluarga kerajaan terkadang terjadi.

Dilansir Marie Claire, ponsel Kate Middleton, istri Pangeran William, diretas sekitar 155 kali dalam kurun waktu 2005-2006. 

Peretasan juga dialami mantan kekasih Pangeran Harry selama 6 tahun, Chelsy Davy.

Baca juga: Kerap Korek Percintaan Pangeran Harry, Investigator Ini Menyesal Rebut Kehidupan Normal Suami Meghan

Baca juga: Pangeran Charles Bantah Tuduhan Dia Mempertanyakan Warna Kulit Putra Harry dan Meghan

Ratu Elizabeth menarik perhatian publik dengan menggunakan pedang seremonial untuk memotong kue selama kunjungan kerajaan di sela-sela KTT G7 di Cornwall
Ratu Elizabeth menarik perhatian publik dengan menggunakan pedang seremonial untuk memotong kue selama kunjungan kerajaan di sela-sela KTT G7 di Cornwall (Twitter)

Namun hal ini tidak akan dialami Ratu Elizabeth II.

Ratu memiliki ponsel khusus untuk memastikan semua komunikasinya tetap pribadi.

Utamanya jika terkait dengan masalah internal kerajaan, jelas seorang pengamat.

Ratu Elizabeth memiliki ponsel yang dibuat khusus oleh M16, nama lain dari Dinas Intelijen Rahasia di Inggris.

Pakar kerajaan Jonathan Sacerdoti mengatakan, ponsel itu "dikemas dengan enkripsi anti-peretas".

Sacerdoti mencatat, bahwa hanya dua orang yang memiliki "akses instan" ke Yang Mulia melalui telepon khusus ini.

"Dua orang yang paling sering dia telepon adalah putrinya Putri Anne dan manajer balapnya John Warren," jelas Sacerdoti.

Putri Anne adalah satu-satunya putri Ratu, sehingga wajar jika keduanya berkomunikasi secara intens.

Namun yang unik, John Warren memiliki akses spesial ini lantaran kecintaan Ratu kepada pacuan kuda.

Sebagai manajer balap, Warren bertanggung jawab atas kuda-kuda milik Ratu, pelatihan balap, hingga pengembangbiakan untuk melestarikan garis keturunan pada kuda tersebut.

Putri Anne dan John Warren adalah orang-orang yang dapat menghubungi Ratu kapan saja.

Lebih spesialnya lagi, kedua sosok ini bisa mengakses langsung ponsel M16 anti-hacker milik Ratu Inggris.

Baca juga: Merasa Sudah Lebih Baik, Ratu Elizabeth akan Gelar Acara Natal di Sandringham

Baca juga: Merasa Sudah Lebih Baik, Ratu Elizabeth akan Gelar Acara Natal di Sandringham

Ponsel Mantan Pacar Pangeran Harry Diretas

Diberitakan sebelumnya, seorang investigator swasta mengutarakan maaf kepada Pangeran Harry dan mengaku bahwa pernah meretas komunikasinya dengan mantan kekasih.

Penyelidik swasta bernama Gavin Burrows itu meminta maaf melalui film dokumenter The Princes and the Press BBC. 

Burrows mengaku telah meretas komunikasi pribadi Pangeran Harry dengan Chelsy Davy, mantan kekasih cucu Ratu Elizabeth itu selama 6 tahun hingga 2011 silam.

Pangeran Harry dan Chelsy Davy menyaksikan pertandingan antara Afrika Selatan dan Inggris pada pertandingan rugbi internasional Investec Challenge di Twickenham, sebelah barat London pada 22 November 2008.
Pangeran Harry dan Chelsy Davy menyaksikan pertandingan antara Afrika Selatan dan Inggris pada pertandingan rugbi internasional Investec Challenge di Twickenham, sebelah barat London pada 22 November 2008. (FOTO AFP / Chris Ratcliffe)

Baca juga: Barbados Pecat Ratu Elizabeth II sebagai Kepala Negaranya, Akhiri Ikatan Kolonial

Baca juga: Merasa Sudah Lebih Baik, Ratu Elizabeth akan Gelar Acara Natal di Sandringham

"Ada banyak peretasan pesan suara yang terjadi, ada banyak pekerjaan pengawasan padanya (Chelsy), di telepon, di komunikasinya."

"Chelsy membual kepada teman-temannya ketika dia akan menemuinya (Harry)," kata Burrows.

Lebih lanjut, investigator ini juga mengaku telah menggali catatan medis Davy untuk mencari informasi tentang infeksi menular seksual atau kemungkinan kehamilan.

(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan