Konflik Rusia Vs Ukraina
Pembicaraan Putin dan Macron soal Perang Rusia-Ukraina: Evakuasi di Mariupol hingga Gencatan Senjata
Presiden Prancis Emmanuel Macron dalam panggilan telepon dengan Presiden Rusia Vladimir Putin, Selasa (3/5/2022).
Penulis:
Nuryanti
Editor:
Arif Tio Buqi Abdulah
Dikutip dari BBC, Vladimir Putin mengatakan, Barat dapat membantu mengakhiri perang di Ukraina dengan memberikan lebih banyak tekanan pada Volodymyr Zelensky.
Putin juga mengaitkan situasi pangan dengan sanksi Barat terhadap Rusia dan “mencatat pentingnya fungsi logistik global dan infrastruktur transportasi tanpa hambatan”, kata Kremlin.

Macron Serukan Gencatan Senjata
Pemimpin Prancis kembali menyerukan gencatan senjata dan pembicaraan untuk mengakhiri perang yang disebabkan oleh invasi Rusia.
Menurut pernyataan Istana Elysée, Macron meminta Putin untuk mengakhiri "perang agresi" Rusia dan mengatakan siap membantu mencapai solusi negosiasi untuk konflik yang menghormati kedaulatan Ukraina.
Baca juga: Barat Diminta Kalahkan Rusia di Ukraina untuk Mencegah Putin Lakukan Invasi ke Negara Lain
Baca juga: Paus Fransiskus Duga NATO Punya Peran Memprovolasi Rusia Serang Ukraina
Sebelumnya, ribuan orang baik kombatan maupun warga sipil telah terbunuh atau terluka sejak invasi pada 24 Februari 2022.
Kemudian, lebih dari 5,5 juta orang telah melarikan diri ke luar negeri sebagai pengungsi.
Pasukan Rusia telah mundur dari wilayah ibu kota Kyiv untuk memfokuskan operasi mereka di Ukraina timur.
Sejumlah serangan terhadap daerah pemukiman telah tercatat di daerah-daerah yang dikuasai separatis sejak invasi dimulai, tetapi tidak ada yang sebesar penembakan kota-kota yang dikuasai pemerintah oleh pasukan Rusia.
Pasukan Rusia dituduh melakukan kekejaman, termasuk di Bucha, sebuah kota di luar Kyiv.
(Tribunnews.com/Nuryanti)