Sabtu, 23 Agustus 2025

Teknologi Militer

Jerman Modernisasi Leopard Hadapi Kemajuan Tank Tempur Utama Rusia

Konflik Rusia-Ukraina pun mengubah geopolitik Eropa. Finlandia dan Swedia yang ketakutan mendaftar jadi anggota NATO.

Southfront.org
Tank Tempur Utama (MBT) Leopard milik militer Jerman yang dimodernisasi guna menghadapi kemajuan teknologi tank Rusia seperti tank T-14 Armata. 

Konsep ini secara konsisten mengarah pada penciptaan modifikasi yang semakin maju. Proyek pembuatan MBT Leopard 2A8 dan seri Leopard-3 yang baru kini sedang dalam proses.

Diharapkan dalam lima hingga tujuh tahun ke depan 104 tank Leopard-2 akan ditingkatkan ke standar A8 (A7V), di mana 68 adalah Leopard-2A4, 16 adalah seri 2A6 dan 20 adalah 2A7.

Menurut perkiraan awal, biaya paket peningkatan bersama dengan layanan tambahan akan berjumlah 118 juta euro.

Satu tank Leopard 2A8 diperkirakan oleh para ahli pada level 8-8,5 juta dolar. Produksi skala kecil dari mitra asingnya, tank M1A2 SEP V3 Amerika, akan berjumlah 8,5-9 juta dolar.

Fitur Antiranjau dan Bom Rakitan

Namun karena tingginya biaya pekerjaan yang terkait penggunaan teknologi baru, hanya 30 tank dari 100 modifikasi A8 yang direncanakan diberi perlindungan antiranjau di sisi dan bawah lambung.

Tank Leopard 2A8 direncanakan dibuat sebagai kendaraan tempur universal yang dimaksudkan untuk digunakan dalam perang skala besar, perang lokal, pemeliharaan perdamaian, anti-teroris, dan operasi khusus.

Modifikasi tank Leopard seri A7 dan A8 direncanakan hingga 2035-2040. Secara umum tank tempur utama ini memiliki berat 63 hingga 67 ton berawak 4 orang.

Tata letak semua kompartemen (tempur, kontrol, mesin dan transmisi) dengan sedikit perubahan pada desain lambung dan turret, dibandingkan dengan tangki seri Leopard 2A7.

Kapasitas spesifik 22,4-23,8 HP/t dengan mesin MTU dengan kapasitas minimal 1.500 HP. Meriam sedang dipersiapkan menggunakan kaliber 120 mm laras diperpendek.

Alternatif kedua meriam smoothbore 120-mm (L55A1) dari perusahaan Rheinmetall, yang memungkinkan tank-tank baru dilengkapi proyektil penembus lapis baja sub-kaliber KE2020.

Semua tank Leopard 2A8 akan dilengkapi sistem detonasi jarak jauh dan pemrograman multi-fungsi dari waktu respons proyektil DM12 120 mm.

Proyektil ini dirancang bisa untuk menghancurkan bunker dan struktur lapangan yang dijaga ketat. Sistem ini juga akan digunakan untuk melawan helikopter, infanteri di medan terbuka dan target lapis baja ringan.

Tank ini direncanakan akan dilengkapi armor pasif modular tambahan untuk memperkuat perlindungan sektor depan lambung dan turret, serta sisi dan atap turret.

Standarnya semua akan mencakup perlindungan bagian bawah dari ranjau dan alat peledak improvisasi (IED).

Halaman
1234
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan