Konflik Rusia Vs Ukraina
UPDATE Perang Rusia-Ukraina Hari ke-227: Ledakan Guncang Kharkiv, Gumpalan Asap Menjulang ke Langit
Serangkaian ledakan mengguncang Kharkiv Sabtu pagi, mengirimkan gumpalan asap yang menjulang ke langit dan memicu serangkaian ledakan sekunder.
Rusia dilaporkan telah memecat komandan distrik militer timurnya, Kolonel Jenderal Alexander Chaiko, outlet berita RBC melaporkan.
Kepergiannya yang dilaporkan menandai yang terbaru dari serangkaian pejabat tinggi yang dipecat setelah kekalahan dan penghinaan dalam perang di Ukraina.
Bantuan darurat Ukraina dari Dana Moneter Internasional
Dana Moneter Internasional telah mengumumkan akan memberikan $1,3 miliar dalam bentuk bantuan darurat ke Ukraina melalui program bantuan krisis pangan yang baru.
Baca juga: Rusia: Uni Eropa Harus Putuskan di Mana Posisinya di Ukraina

Serangan di Kherson
Sedikitnya lima orang tewas dan banyak lagi yang terluka setelah pasukan Ukraina menabrak sebuah bus saat menembaki sebuah jembatan penting yang strategis di wilayah Kherson selatan Ukraina yang dikuasai Rusia, lapor kantor berita Rusia Tass.
Markas DPR klaim rebut pemukiman
Markas besar angkatan bersenjata Republik Rakyat Donetsk mengklaim telah merebut tiga pemukiman dari pasukan Ukraina di Donetsk.
Erdogan dan Putin bahas perkembangan perang
Kantor presiden Turki, Recep Tayyip Erdoğan, mengatakan setelah panggilan telepon dengan Putin bahwa pasangan tersebut membahas perkembangan terakhir di Ukraina.
Erdogan mengulangi kesediaan Ankara untuk melakukan bagiannya untuk menyelesaikan perang secara damai.
Baca juga: Terima Ketua Parlemen Rusia, Ketua MPR RI Bamsoet Serukan Penyelesaian Damai Konflik Rusia - Ukraina

Kim Jong Un beri ucapan selamat ultah ke Putin
Pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un, telah memberi selamat kepada Putin pada hari ulang tahunnya yang ke-70 , memuji dia atas "kepemimpinannya yang terhormat dan kemauan yang kuat".
Kim berbicara tentang pencapaian Putin dalam "membangun Rusia yang kuat".
Dia juga mengatakan pemimpin Rusia itu "menikmati rasa hormat dan dukungan yang tinggi dari masyarakat luas".
Berita lain terkait dengan Konflik Rusia Vs Ukraina
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)