Selasa, 19 Agustus 2025

Kereta di Kanada yang bisa dicegat seperti angkot

Ini adalah salah satu jalur kereta paling indah di dunia. Kelebihan lainnya, kereta ini bisa dicegat di jalan.

Melaju cepat di dekat permukaan batu yang dilapisi dinding es, kami mengitari tikungan sampai melihat Gunung Robson menjulang naik menembus biru, puncak tertinggi di Pegunungan Rocky Kanada. Kumpulan awan di puncaknya membuat gunung itu seperti gunung berapi yang mengeluarkan asap, dengan gletser di sisi-sisinya.

Di antara danau-danau tapal kuda, hamparan bunga snapdragon kuning dan tumbuhan conifer yang halus bisa dilihat dari kereta.

Kita bisa melihat jejak-jejak industri pada masa lalu dan sekarang, di mana pendulang emas, petani dan pencari ikan membentuk komunitasnya yang menyebar.

Menjelang sore, saat penumpang tertidur atau menerawang untuk melihat rusa besar dan karibu, kereta mulai melambat, lalu tiba-tiba berhenti di dekat hutan.

Terdengar gumaman di gerbong dan beberapa penumpang menjulurkan leher untuk melihat apakah ada penampakan satwa liar.

Sebagai layanan kereta yang bisa dicegat, rupanya Skeena berhenti untuk mengangkut seorang pemetik jamur yang muncul dari balik pepohonan.

"Kami satu-satunya sumber transportasi untuk masuk dan keluar dari daerah terpencil," kata MacLean, menjelaskan bahwa para insinyur dan staf selalu tahu dan mencari penumpang tetap yang naik dan turun kereta: pertapa, penduduk daerah terpencil dan nelayan.

"Tepat sebelum kami menurunkan mereka, mereka akan berkata: 'Sepertinya saya akan keluar dari semak seminggu, Jumat depan, perhatikan ya." Saya kemudian mengkomunikasikannya dengan para insinyur, mereka mencatat dan memperhatikan jika ada orang itu."

Dia menambahkan: "Pada salah satu perjalanan saya, saya menjemput dua pemburu yang tersesat dan tidak dapat menemukan jalan kembali ke truk mereka. Mereka mendengar suara kereta, jadi mereka turun ke rel. Ketika naik, mereka kotor, sangat kedinginan, lapar, dan sangat senang melihat manusia lain sehingga saya bahkan tidak menagih ongkos mereka."

Saat matahari mulai terbenam, danau seakan menjadi lahar cair, kereta melambat ke kota Prince George untuk persinggahan wajibnya.

Setelah sebagian besar penumpang turun dan turis-turis masuk ke hotel terdekat, saya berbicara dengan petugas kereta api Ed Neis yang membari tahu bahwa Skeena dulunya adalah kereta malam.

"Kami punya gerbong restorasi di sini, kamar kecil di belakang, indah sekali dulu. Kalau tidak salah dihapus pada tahun 1993," kata Neis.

"Penurunan ekonomi sangat buruk, sehingga jawatan kereta api bertemu walikota setempat dan membuat kesepakatan dengan komunitas ini untuk membawa bisnis kepada mereka. Mereka setuju kereta ini akan berhenti di Prince George. Jika kita kembalikan lagi jadi langsung, penumpang akan naik."

Keesokan paginya, kereta berangkat saat penumpang sedang sarapan, mengikuti lekukan Sungai Nechako, anak sungai utama, ke Sungai Fraser yang kembali terlihat di bawah buih dan gemericik putih.

Halaman
123
Sumber: BBC Indonesia
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan