Piala Dunia U-20: Gubernur Wayan Koster tolak timnas Israel berlaga di Bali, dan bagaimana sikap pemerintah Indonesia?
Keikutsertaan Israel dalam Piala Dunia U-20 di Indonesia, yang dimulai pada 20 Mei, terus mendapat penolakan dari beberapa pihak,…
Itu karena Israel adalah anggota FIFA, yang berarti ia berhak mengikuti semua turnamen di bawah bendera FIFA selama memenuhi syarat.
“Karena Indonesia sudah mengajukan diri sebagai tuan rumah dan diterima oleh FIFA, menggantikan China, harusnya semua tanggung jawab yang mengikuti keikutsertaan atau kesediaan Indonesia sebagai host Piala Dunia U-20 ya harus dijaga benar benar karena ini pertaruhan martabat dan kedaulatan Indonesia sebagai negara yang merdeka,” kata Anton kepada BBC News Indonesia.
Ia menambahkan, jika Indonesia menolak kedatangan Israel, Indonesia bisa dikecam oleh FIFA dan oleh negara-negara lain karena tidak melaksanakan amanat.
Lebih jauh, Anton berpendapat bahwa urusan olahraga harus dipisahkan dengan urusan politik.
Ia mengatakan bila Indonesia mau menolak atlet Israel atas dasar penjajahan dan kemanusiaan, maka Indonesia juga harus menolak atlet-atlet dari negara lain yang pernah dituduh melakukan penjajahan.
“Kalau Indonesia mau menuruti kelompok itu [yang menolak Israel], harusnya kita memboikot semua event olahraga yang diikuti misalnya oleh Amerika Serikat ... China juga harus kita boikot, Prancis juga harus kita boikot, semua negara harusnya kita boikot karena negara-negara itu tidak ada satu pun yang suci dari dosa terhadap kemanusiaan,” kata Anton.
Bagaimana sikap pemerintah Indonesia?
Plt Menpora Muhadjir Effendi mengatakan pemerintah Indonesia sedang mengkaji soal teknis kedatangan timnas U-20 Israel ke Indonesia.
Menanggapi kritik dari politikus PKS, Muhammad Nasir Djamil dalam rapat kerja Komisi III DPR di Senayan, Senin (20/03), Muhadjir mengatakan pemerintah akan menegakkan konstitusi khususnya alinea pertama pembukaan UUD 1945.
Namun demikian, kata Muhadjir, Indonesia sudah terlanjur berkomitmen untuk menjadi penyelenggara U-20.
"Posisi kita jelas, jadi kita pemerintah Indonesia tidak akan beringsut sejengkal pun dalam menegakkan konstitusi itu. Hanya memang kita juga sudah berkomitmen untuk menjadi penyelenggara ketempatan event itu, dan saya kira kita sepakat bahwa event ini sangat strategis untuk mengangkat harkat dan martabat bangsa Indonesia," kata Muhadjir, sebagaimana dilaporkan berbagai media.
Menpora sebelumnya yang sekarang sudah mengundurkan diri, Zainuddin Amali, mengatakan pihaknya dan PSSI hanya berperan sebagai penyelenggara kejuaraan dunia sepak bola itu.
Adapun urusan hubungan diplomasi antara Indonesia dan Israel diserahkan ke Kementerian Luar Negeri (Kemenlu).
Juru bicara Kemenlu Teuku Faizasyah menolak untuk diwawancarai. Namun saat taklimat dengan wartawan, 10 Maret lalu, ia menegaskan bahwa ketuanrumahan Indonesia di Piala Dunia U-20 tidak akan menggoyahkan dukungan untuk Palestina.
"Posisi pemerintah Indonesia terhadap isu Palestina tidak pernah berubah dan sangat konsisten,” ujarnya.
- Sepak bola di tengah konflik Israel dan Palestina
- Gara-gara tolak atlet Israel, Malaysia dicoret jadi tuan rumah kejuaraan renang difabel
- Normalisasi hubungan Israel dan Indonesia disinggung Menlu AS saat ke Jakarta
Pernahkah hal seperti ini terjadi?
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.