Konflik Rusia Vs Ukraina
Presiden Prancis Emmanuel Macron Gagal Ubah Pikiran Xi Jinping Soal Ukraina
Macron melanggar protokol dengan berbicara hampir dua kali lebih lama dari Xi Jinping.
Penulis:
Fitri Wulandari
Editor:
Dewi Agustina
Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen yang dibawa Macron untuk 'menampilkan persatuan Eropa' turut bertemu dengan Xi Jinping pada Kamis kemarin, namun tidak disertakan dalam banyak pertemuan bilateral.
Tampil dalam konferensi pers sendirian pada Kamis malam, Von der Leyen mengulangi poin pembicaraan antara Uni Eropa (UE) tanpa banyak memperhatikan tuan rumahnya.
Ia mengungkit Taiwan, mengatakan bahwa setiap ancaman kekerasan untuk mengubah statusnya 'tidak dapat diterima'.
Pejabat UE ini juga berpendapat bahwa memberikan senjata ke Rusia akan 'secara signifikan merusak hubungan antara UE dan China'.
Ia berharap China 'memainkan perannya dan mempromosikan perdamaian yang adil, yang menghormati kedaulatan teritorial Ukraina'.
Konflik Rusia Vs Ukraina
120 Ribu Prajurit Tumbang, Rusia Melaju di Donetsk: Moskow Intip Kelemahan Benteng Ukraina |
---|
Jerman Siaga, Rusia Dicurigai Pakai Drone Memata-matai Rute Senjata AS ke Ukraina di Thuringia |
---|
Skenario Terburuk yang Dihadapi Rusia Jika Kelangkaan BBM Karena Serangan Drone Ukraina Berlanjut |
---|
Mantan Ketua DPR Ukraina Ditembak Mati, Polisi Ukraina: Ada Jejak Rusia dalam Penembakan |
---|
Putin Beritahu China dan India soal Hasil Pertemuan dengan Trump di Alaska |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.